logo Kompas.id
InternasionalASEAN Percepat Transisi Menuju...
Iklan

ASEAN Percepat Transisi Menuju Energi Bersih dengan Jaringan Listrik Kawasan

Negara-negara di Asia Tenggara mempercepat transisi menuju energi terbarukan dalam memenuhi kebutuhan listrik mereka, di antaranya, melalui jaringan listrik bersama di kawasan.

Oleh
BENNY D KOESTANTO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DTpxQPiNiehpJ1f9wegNteaRUtE=/1024x661/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F10%2Fa74b9ae1-03b1-4f6a-aa34-44283b3b00dd_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Petugas memeriksa rutin panel surya di PLTS Papagarang di Pulau Papagarang, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Jumat (1/10/2021). PLTS Papagarang memiliki kapasitas 380 kilowatt peak (kWp) dan menjadi sumber listrik utama bagi warga Desa Papagarang sejak tahun 2019.

SINGAPURA, RABU — Negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara atau ASEAN menargetkan tahap uji coba transisi penggunaan energi terbarukan melalui jaringan listrik regional dapat dimulai tahun 2022. Target itu sejalan dengan usulan ASEAN yang menyatakan bahwa 23 persen energi primer di kawasan Asia Tenggara berasal dari sumber energi bersih pada tahun 2025.

Jaringan listrik ASEAN disebut akan memfasilitasi transmisi tenaga terbarukan. Jaringan itu pertama kali diusulkan pada  1999 guna meningkatkan keamanan energi di Asia Tenggara. Singapura, misalnya, akan mulai mengimpor listrik dari energi  terbarukan dari Malaysia pada 2022. Pada tahun itu pula ASEAN bakal mulai mentransmisikan 100 megawatt pertama listrik  di bawah proyek integrasi daya Laos-Thailand-Malaysia-Singapura.

Editor:
samsulhadi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000