logo Kompas.id
InternasionalSejumlah Pemimpin Langsung...
Iklan

Sejumlah Pemimpin Langsung Bantah Berkas Pandora

Sejumlah pemimpin negara menyebut Berkas Pandora tidak akurat, memutarbalikkan dan melebih-lebihkan fakta, serta tidak berdasar. Temuan ini mencuatkan kembali etika layanan surga pajak di sejumlah negara.

Oleh
BENNY D KOESTANTO
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/kd-esjQfsi2CaCnLQnqL1HBCgzg=/1024x632/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2FJordania2_1617511821.jpg
JORDANIAN ROYAL PALACE/AFP

Raja Jordania Abdullah II berbicara dalam pertemuan dengan pimpinan dan anggota komite di parlemen Jordania, di Amman, 23 Maret 2021.

AMMAN, SENIN — Sejumlah pemimpin negara atau pemerintahan membantah isi Berkas Pandora, laporan investigasi Konsorsium Jurnalis Investigasi Internasional (ICIJ) yang berbasis di Washington, Amerika Serikat. Mereka menilai isi laporan itu klaim yang tidak berdasar.

Sebagaimana diwartakan, kerja investigasi ICIJ yang melibatkan 600 wartawan di 117 negara mengungkapkan, 35 pemimpin negara, 330 politisi, dan 130 elite kaya dunia dari 200 negara menyimpan asetnya di negara surga pajak. Dengan modus itu, aset-aset yang terdaftar diduga merupakan hasil praktik pelanggaran hukum, seperti penghindaran pajak, korupsi, dan pencucian uang.

Editor:
Fransisca Romana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000