logo Kompas.id
InternasionalCovid-19 di Asia Tenggara,...
Iklan

Covid-19 di Asia Tenggara, dari Ancaman Kurungan sampai Rumah Sakit Darurat

Beberapa negara di Asia Tenggara mengambil kebijakan keras untuk menekan angka kasus baru Covid-19.

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/a1yIx3HkbEV2rBW7qLMh9iaZdRI=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F03%2F095870a7-c629-4231-acec-db2632e6e165_jpg.jpg
AP/DIVISI FOTOGRAFER KEPRESIDENAN MALACANANG/ALFRED FRIAS

Dalam foto yang disediakan oleh Divisi Fotografer Kepresidenan Malacanang ini, Presiden Filipina Rodrigo Duterte memegang botol berisi vaksin AstraZeneca saat tiba di Pangkalan Udara Villamor di Metro Manila, Filipina, Kamis (4/3/2021). Batch pertama vaksin AstraZeneca telah tiba di Filipina yang menjadi negara terakhir penerima vaksin di wilayah Asia Tenggara.

MANILA, KAMIS — Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengancam akan memolisikan rakyatnya yang menolak untuk diimunisasi Covid-19. Secara terang-terangan, ia mengatakan mereka adalah penyebar virus SARS-CoV-2. Sementara itu, di Thailand, pemerintah membuka rumah sakit lapangan dengan memanfaatkan gudang di bandara guna menampung pasien yang terus meningkat.

Pernyataan Duterte itu ia keluarkan pada Rabu (28/7/2021) malam waktu setempat. Presiden yang terkenal ceplas-ceplos dan agak ekstrem ini memerintahkan semua kepala desa dan barangtay (sejenis rukun warga) untuk mengawasi warganya karena mereka yang mengetahui data persis di lapangan, termasuk warga yang sudah diimunisasi Covid-19 dan yang belum.

Editor:
Bonifasius Josie Susilo H
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000