logo Kompas.id
InternasionalSudan Minta Bantuan PBB Bahas ...
Iklan

Sudan Minta Bantuan PBB Bahas Perselisihan Bendungan Sungai Nil

Sudan meminta DK PBB untuk mendesak Etiopia supaya segera menghentikan pengisian bendungan secara sepihak tanpa melibatkan Khartoum dan Kairo.

Oleh
Pascal S Bin Saju
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lphY0Ob2sWIWXoOKhzOOiUUplLM=/1024x682/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F06%2F000_1U50BF_1593265636.jpg
AFP/EDUARDO SOTERAS

Pemandangan umum Sungai Nil Biru saat melewati Bendungan Renaisans Agung Etiopia (GERD), dekat Guba, Etiopia, 26 Desember 2019.

KHARTOUM, RABU — Pemerintah Sudan meminta Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau DK PBB, Selasa (23/6/2021), membahas perselisihan soal bendungan raksasa yang sedang dibangun Etiopia di Sungai Nil Biru. Sudan dan Mesir melihat bendungan di Etiopia itu sebagai ancaman eksistensial.

Menteri Luar Negeri Sudan Mariam Sadiq al-Mahdi meminta DK PBB segera mengadakan pertemuan guna membahas keberadaan Bendungan Renaisans Agung Etiopia (Grand Ethiopian Renaissance Dam/GERD). Sudan ingin membahas ”dampaknya pada keselamatan dan keamanan jutaan orang”.

Editor:
Fransisca Romana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000