logo Kompas.id
Ilmu Pengetahuan & TeknologiPembiayaan untuk Penyakit...
Iklan

Pembiayaan untuk Penyakit Gagal Ginjal Terus Meningkat

Penyakit gagal ginjal termasuk dalam penyakit dengan pembiayaan katastropik tertinggi dalam program JKN. Upaya pencegahan dan pengendalian harus ditingkatkan, terutama dengan meningkatkan literasi kesehatan masyarakat.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
· 3 menit baca
Pasien yang menderita diabetes dan gangguan ginjal di Rumah Sakit Dr Soegiri Lamongan menjalani cuci darah.
KOMPAS/ADI SUCIPTO K

Pasien yang menderita diabetes dan gangguan ginjal di Rumah Sakit Dr Soegiri Lamongan menjalani cuci darah.

JAKARTA, KOMPAS — Beban biaya kesehatan untuk penanganan penyakit gagal ginjal terus meningkat. Kesadaran masyarakat dalam pencegahan dan pengendalian pada faktor risiko pun perlu ditingkatkan untuk menekan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit tersebut.

Kementerian Kesehatan mencatat pembiayaan untuk penyakit gagal ginjal pada 2018 mencapai Rp 1,9 triliun. Jumlah itu meningkat menjadi Rp 2,7 triliun pada 2019. Sementara pada 2020 tercatat sebesar Rp 2,2 triliun. Penurunan pada 2020 dinilai terjadi karena menurunnya kunjungan pasien ke rumah sakit akibat pandemi Covid-19.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000