logo Kompas.id
HumanioraMayoritas Sumber Emisi di...
Iklan

Mayoritas Sumber Emisi di Jabodetabek Berasal dari Aktivitas Transportasi Lokal

Mayoritas sumber emisi penyebab pencemaran udara di Jabodetabek berasal dari aktivitas lokal, khususnya dari sektor transportasi. Menerapkan regulasi di sektor transportasi menjadi salah satu solusi mendesak.

Oleh
PRADIPTA PANDU
· 4 menit baca
Kepadatan lalu lintas di kawasan Pancoran, Jakarta, Rabu (9/8/2023). Sektor transportasi menjadi salah satu penyumbang polusi udara di Jakarta.
KOMPAS/ADRYAN YOGA PARAMADWYA

Kepadatan lalu lintas di kawasan Pancoran, Jakarta, Rabu (9/8/2023). Sektor transportasi menjadi salah satu penyumbang polusi udara di Jakarta.

JAKARTA, KOMPAS — Mayoritas sumber emisi yang menyebabkan pencemaran udara di Jabodetabek berasal dari aktivitas lokal, khususnya dari sektor transportasi. Solusi yang memiliki potensi tertinggi untuk mengatasi pencemaran udara yakni penerapan regulasi di sektor transportasi serta mendorong efisiensi energi.

Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Sigit Reliantoro mengemukakan, tren kualitas udara di Jakarta selama periode 2018-2023 lebih banyak berada di kondisi baik dan sedang. Namun, dalam beberapa bulan terakhir memang terdapat peningkatan pencemaran udara, terutama dari partikel yang berukuran lebih kecil dari 2,5 mikrometer atau PM 2,5.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000