Pertarungan Pemburu Hantu Melawan Iblis Pembeku
Iblis kuno jahat Garraka ancam bekukan dunia. Para anggota Ghostbusters pun turun tangan.
Sekelompok pemburu sekaligus penangkap hantu asal ”Negeri Paman Sam”, Ghosbusters, kembali beraksi. Dengan keberanian dan kemampuan khusus yang mereka miliki, ”kelompok elite” ini menjalani misi tak masuk akal.
Dalam sekuel kali ini, Ghostbusters: Frozen Empire (2024), tingkat kerumitan dan bahaya yang dihadapi pun jauh lebih besar daripada sebelumnya. Nyawa dipertaruhkan ketika musuh yang dihadapi berupa sosok iblis jahat bernama Garraka.
Setelah ratusan tahun terkurung dalam artefak kuno berupa bola tembaga, Garraka berhasil melepaskan diri dengan tipu daya. Sosok iblis bertubuh ramping dan bertanduk panjang horizontal tersebut meneror dunia dengan napas dingin mematikan, the death chill.
Serangan embusan napas dingin itu mampu membekukan apa saja menjadi es, bahkan cahaya sinar proton senjata andalan Ghostbusters. Dunia terancam musnah lantaran sewaktu-waktu Garraka bisa membawanya kembali ke zaman es.
Garraka ingin membalas dendam kepada manusia karena telah mengurungnya sedemikian lama di dalam artefak kuno. Garraka, dengan kekuatan gelapnya, ingin menguasai dunia sekaligus membawanya ke dalam kegelapan serta kebekuan abadi.
Meski begitu, hal itu tak mudah lantaran Garraka harus menghadapi perlawanan sengit dari tim Ghostbusters generasi masa kini. Sebuah tim solid pemburu hantu yang diperkuat seorang ibu dan dua anak remaja keluarga Spengler, juga tak lupa sang mantan guru sekolah, Gary Grooberson (Paul Rudd).
Baca juga: Membongkar Sejarah Kelam Negara
Keempatnya muncul pertama kali dalam sekuel sebelumnya, Ghostbusters: Afterlife (2021). Sang ibu, Callie Spengler (Carrie Coon), berpacaran dengan Gary, bahu-membahu menumpas hantu jahat dengan bantuan dua remaja, Trevor Spengler (Finn Wolfhard) dan Phoebe Spengler (Mckenna Grace).
Pada kisah lalu, kakak beradik Trevor dan Phoebe diceritakan terpaksa pindah dan tinggal di rumah warisan mendiang kakek mereka, Egon Spengler, di wilayah perdesaan Oklahoma. Egon adalah anggota Ghostbusters generasi pertama di era 1980-an. Pada edisi awal waralaba Ghostbusters ini, sosok Egon diperankan mendiang aktor Harold Ramis.
Pada sekuel terbaru kali ini, keluarga Spengler dan Gary kembali pindah ke New York. Mereka tinggal di sebuah bangunan tua bekas markas pemadam kebakaran yang mereka sulap menjadi markas Ghostbusters.
Sebelumnya, bisnis pemburu dan penangkap hantu berjalan normal walau mereka menerima banyak kritikan, termasuk dari Wali Kota Walter Peck (William Atherton). Sebab, saat melancarkan aksinya memburu dan menangkap para hantu, tim Ghostbusters kerap memicu persoalan baru, seperti merusak fasilitas umum kota.
Untuk melawan hantu-hantu tersebut, setiap anggota tim diperlengkapi peralatan dan persenjataan klasik, mulai dari senjata proton packs dan perangkap khusus hantu yang bertenaga nuklir, juga kendaraan operasional ”mobil pemburu hantu” Ecto-1, berupa modifikasi Cadillac Miller-Meteor Sentinel tahun 1959.
Para hantu di dunia Ghostbusters digambarkan kerap menampakkan diri dan tak jarang mengganggu keseharian manusia. Beberapa hantu berbahaya, sementara beberapa lainnya sekadar mengganggu. Ada pula yang bersikap ramah dan bisa diajak berkomunikasi, seperti Melody (Emily Alyn Lind). Melody berkenalan dengan Phoebe pada satu kesempatan. Keduanya sama-sama gemar bermain catur di taman.
Pada satu ketika, pemuda pengangguran, Nadeem (Kumail Nanjiani), nekat menjual barang antik milik mendiang neneknya berupa bola padat berbahan tembaga yang terbentuk dari ratusan puzzle kecil. Belakangan bola tembaga itu diketahui berisi kekuatan iblis jahat Garraka.
Mendiang nenek Nadeem adalah keturunan penjaga ”penjara khusus” berbentuk bola tembaga tersebut. Dia seharusnya mewariskan tugasnya kepada Nadeem sebagai pengganti penjaga bola tembaga. Nadeem harus menguasai kemampuan mengendalikan api seperti layaknya seorang firemaster yang sangat berguna saat menghadapi kekuatan embusan dingin Garraka. Sayang, Nadeem tak tahu soal itu, sementara sang nenek telah wafat.
Dengan tipu muslihat, Garraka berhasil memperdayai tim Ghostbusters. Garraka sebetulnya sudah pernah hampir lolos keluar dari kurungan dan sempat pula membunuh sejumlah orang puluhan tahun silam. Korbannya tewas membeku dan hancur berkeping-keping bak bongkahan es.
Baca juga: Biopik Glenn Fredly Tayang Setelah Lebaran
Upaya serupa kembali dilakukan Garraka untuk kabur. Garraka memanfaatkan pikiran dan pertemanan Phoebe dan Melody. Phoebe yang khas remaja serba galau dengan mudah dipancing melafalkan mantra pembebas Garraka. Dari sanalah kekacauan dan kematian kembali terjadi hingga memorakporandakan seluruh kota.
Tim Ghostbusters bahkan kewalahan menghadapi sepak terjang Garraka. Iblis satu ini mampu menghancurkan markas Ghostbusters dan melepas semua hantu yang telah ditangkap dan dikumpulkan puluhan tahun terakhir.
Hampir sama
Secara plot, rangkaian cerita di sekuel terbaru ini masih terbilang sama dengan sekuel sebelumnya. Sejumlah adegan, karakter, atau penggambaran ikonik masih tetap dipertahankan, seperti kehadiran karakter hantu hijau berlendir Slimer, juga hantu mini menggemaskan, Stay Puft Marshmallow Man.
Satu hal baru yang ditampilkan adalah keberadaan markas sekaligus laboratorium canggih baru Ghostbusters, yang didirikan anggota seniornya, seorang filantrofis kaya, Winston. Tidak hanya menyimpan para hantu hasil tangkapan, di markas baru ini Winston dan timnya juga meneliti perilaku para hantu. Berkat kecanggihan perlengkapan berteknologi baru tadi, tim Ghostbusters bahkan bisa memisahkan roh hantu yang melekat di satu benda untuk kemudian diisolasi. Selain itu, mereka juga mengembangkan jenis senjata baru untuk melawan hantu.
Berbagai perubahan tersebut terjadi tak lepas dari campur tangan dan keterlibatan sang produser, Jason Reitman. Jason kini sepenuhnya mengambil alih dan menggantikan mendiang sang ayah, Ivan Reitman, yang wafat dua tahun lalu. Di dua sekuel terakhir, Jason bersama sang sutradara, Gil Kenan, terlibat aktif membuat skenario.
Dalam wawancara televisi di kanal CBS Morning, pemeran Phoebe, Mckenna Grace, mengaku senang menonton sekuel Ghostbusters sejak kecil. Stasiun televisi itu bahkan menampilkan foto Grace kecil tengah berpose di dekat mobil Ecto-1.