Penyanyi asal Amerika Serikat, Charlie Puth, baru saja merilis lagu barunya, ”Light Switch”. Mendapat sambutan baik, Puth kini kembali merilis ”Light Switch” versi akustik dan EDM untuk penggemar.
Oleh
ELSA EMIRIA LEBA
·3 menit baca
GABRIELA HANSEN
Charlie Puth, penyanyi asal Amerika Serikat.
Pada 20 Januari 2021, Charlie Puth kembali meramaikan jagad musik dengan merilis lagu ”Light Switch”. Lagu ini mengisahkan seseorang yang jatuh cinta kepada sosok yang tidak membalas mencintainya, tetapi tetap membuatnya tergila-gila dalam sekejap. Layaknya sakelar lampu.
”You turn me on like a light switch/When your moving your body around and around/Now I don’t wanna fight this (No)/You know how to just make me want you”.
Billboard menulis, ”Light Switch” memiliki kemilau era 1980-an yang melambungkan angan dan banyak sentuhan pribadi Puth…., menjadikannya pop fantasia yang menakjubkan dan kemunculan yang disambut baik.
Untuk melengkapi lagu pop yang menyegarkan ini, Puth merilis video musik seru bergaya retro yang disutradarai Christian Breslauer. Alur cerita dalam video fokus pada bagaimana penyanyi asal Amerika Serikat ini mencoba menjadi versi terbaik dirinya. Sebuah komedi satire karena Puth harus berolahraga dan memermak diri agar terlihat tampan.
”Saya ingin menggambarkan dengan lucu semua hal yang kadang-kadang kita coba ubah tentang diri kita sendiri untuk menangkap cinta tak berbalas, ketika jauh di lubuk hati kita harus mengubah hidup kita hanya untuk menguntungkan diri kita sendiri dan bukan orang lain,” tulis Puth di akun Youtube-nya.
Perilisan ”Light Switch” menjadi lagu singel solo pertama Puth sejak 2019. Lagu ini adalah pembukaan untuk album terbaru Puth yang akan datang, yakni Charlie, melalui Atlantic Records.
GABRIELA HANSEN
Charlie Puth, penyanyi asal Amerika Serikat.
”Light Switch” dengan melodi yang ceria mendapat sambutan hangat dari kritikus dan pendengar. Sejauh ini, lagu ini menduduki peringkat ke-29 di Billboard Hot 100. Video musik ”Light Switch” telah ditonton lebih dari 37 juta kali di Youtube dan didengarkan lebih dari 80 juta kali di Spotify.
Pekan lalu, penyanyi berusia 30 tahun ini merilis ”Light Switch” versi akustik. Versi akustik ini masih membawa ciri musik Puth yang bersemangat. Namun, bernyanyi dengan hanya ditemani gitar betul-betul menonjolkan suara tinggi Puth yang khas.
Tak berlama-lama, Puth kembali merilis ”Light Switch” versi EDM, kemarin, Jumat (4/3/2022) waktu setempat. ”Light Switch remix oleh @tiesto keluar sekarang,” cuit Puth di Twitter sembari menandai DJ Tiësto asal Belanda.
Bermain TikTok
Jauh sebelum perilisan resmi ”Light Switch”, Puth sebetulnya telah sedikit membocorkan lagu ini di TikTok. Dalam sebuah video yang diunggah pada September 2021, Puth menunjukkan dirinya menekan sakelar lampu sembari memberi cuplikan refrain dari lagu. Lagu ini viral di TikTok.
Puth sangat aktif berinteraksi dengan 15,8 juta pengikut di TikTok. Setelah merilis ”Light Switch”, laki-laki ini beberapa kali mengomentari lagu versi remix karya warganet. Malahan pada awal Februari 2022, sebelum Puth merilis versi remix-nya sendiri, ia tampaknya terkesan dengan ”Light Switch” versi EDM dan akustik yang dibuat penggemar.
TikTok turut menjadi semacam diari bagi Puth. Dirinya sering membagikan inspirasi dan proses kreatif dalam membuat musik kepada penggemar. Puth bahkan tak sungkan menunjukkan proses pembuatan album barunya kepada para pengikutnya, suatu hal yang jarang terjadi bagi musisi.
”Inti dari mengunduh TikTok awalnya bukan untuk meningkatkan karier. Itu benar-benar hanya untuk mengedukasi orang tentang bagaimana saya membuat musik,” kata nomine Grammy ini kepada E! News.
GABRIELA HANSEN
Charlie Puth, penyanyi asal Amerika Serikat.
Seorang yang kreatif, Puth ternyata bisa terinspirasi membuat musik dari mana saja. Dia bisa membuat musik dari mulut, alat musik, gelas, meja, bahkan sakelar lampu.
Puth berjanji, album Charlie akan menjadi album paling personal. ”Saya bangga pada diri sendiri bahwa saya terbuka. Saya menamakannya Charlie karena alasan itu.... Saya suka berbagi secara berlebihan dan saya akan terus melakukannya. Saya tidak bisa mengeluarkan musik dengan cara yang berbeda,” tutur Puth.