Berkibar dengan Celana Lebar
Celana longgar menjadi pilihan banyak orang untuk jalan-jalan maupun acara lainnya.
Celana panjang longgar yang melebar di ujung kaki (wide-leg trousers), sejak beberapa bulan lalu mulai memenuhi toko busana di pusat belanja dan toko daring. Para desainer mode pun merilis koleksi aneka celana berpipa lebar yang keren dan penuh warna.
Selain celana pipa lebar, sebenarnya ada juga beberapa model celana lain yang sedang dinanti, yakni celana kargo dan kulot yang juga melebar di bagian bawah serta high waist, celana dengan pinggang tinggi di atas ukuran celana biasanya, dan ngepas di bagian perut.
Celana high waist muncul dengan dua versi, ada yang pas di bagian perut lalu melebar di pinggul sampai ujung kaki, tetapi ada juga yang pas di bagian perut, melebar di pinggul tetapi mengecil lagi mulai paha sampai ujung kaki. Bahan celana juga macam-macam. Ada yang berbahan jins, semikaus, katun atau yang lain.
Para pemakai celana model baru dengan mudah bisa kita lihat berseliweran di mal. Indah Iriani (29), warga Bintaro Jaya Tangerang Selatan, Banten yang Rabu (3/6/2021) berada mal Bintaro Plaza, misalnya. Gadis berrambut panjang itu memakai celana katun model wide-leg trouser warna abu. Beruntung ia memakai sandal berhak tujuh senti sehingga ujung celana tak menyapu lantai.
”Emang celana baru, makanya aku pakai. Sayang dong punya celana baru tapi hanya disimpan di lemari. Hanya bingung aja, ya, mau pake ke mana? Kumpul dengan teman belum bisa, kan,” tuturnya.
Pandemi Covid-19 membuat geraknya terbatas. Ia belum berani mencoba memakai celana baru yang dibelinya secara bebas. ”Sebenarnya aku bukan penggila mode, tapi seneng lihat model celana lebar gini. Kalau buat jalan kayak berkibar-kibar gitu,” ujar karyawan sebuah perusahaan swasta itu. Ia merasa sudah senang memakai celana lebar dipadu dengan blus putih pas di badan untuk sekadar belanja ke supermarket yang ada di mal tersebut.
Laris manis
Di satu sisi pandemi Korona membuat ruang gerak terbatas, tetapi di sisi lain, tak bisa mengekang keinginan orang untuk terus berbelanja baju model terbaru. Astri, pemilik toko busana di ITC Ambassador, Jakarta Selatan, merupakan salah yang kebagian rezeki dari munculnya celana high waist. Berbekal selalu melihat perkembangan mode terbaru di internet dan toko baju daring, ia melihat celana pipa lebar menjadi salah satu tren tahun 2021. Ia lalu mencari bahan yang sesuai dengan mode itu.
Selama lima tahun berjualan pakaian perempuan, Astri biasa mencari barang jualan ke Bangkok. Dua sampai tiga kali sebulan ia berbelanja baju ke sana, tetapi sejak pandemi, ia tak bisa melakukannya lagi. ”Sekarang mau impor baju susah. Akhirnya aku cari bahan sendiri lalu jahitin aja ke penjahit langganan,” ujarnya.
Ia paham selera pasar, oleh karena itu versi celana high waist yang ia buat pinggangnya tak terlalu tinggi supaya pembeli tak takut memakainya. Maklumlah, kalau melihat modelnya ”agak ekstrem” perempuan yang merasa badannya kurang langsing tak akan berani memakainya. Apalagi, paduan high waist biasanya atasan yang pas di badan atau dimasukkan ke dalam celana sehingga tubuh langsing pemakainya terlihat.
Dalam waktu sekitar satu bulan, ia bisa menjual tiga kodi satu model celana panjang dengan warna pastel, merah muda dan biru muda. Itu belum termasuk kulot dan celana model lain. ”Yang ini favorit banget. Sehari bisa laku lima potong. Aku juga heran, katanya banyak orang tak punya uang di masa pandemi, tapi jualan saya laku terus,” kata Astri menunjukkan contoh celana panjang warna biru muda.
Salah satu penggemar kulot masa kini adalah Faticha Sabrina Mayesti (18), mahasiswi Universitas Bina Nusantara Jakarta. Ia termasuk selalu mengikuti pergantian mode tak heran outfit-nya pun hampir selalu ikut tren. Menjelang tengah tahun 2021, ia menyimpan celana pensil, menggantinya dengan celana high waist dan celana pipa lebar berbentuk kulot.
”Aku punya lebih dari lima kulot model baru (wide-leg) yang longgar dari pinggul dan makin lebar di kaki. Semua dari bahan (bukan jin atau kaus). Rasanya nyaman dan cepat memakainya daripada celana pensil. Apalagi, kulot bisa untuk ke kampus,” tutur Faticha.
Sebuah kesatuan
Fashion desainer Rani Hatta yang mengeluarkan koleksi celana pipa lebar dan celana kargo menyatakan, di era modern sekarang sudah tak ada istilah (model baju) balik ke era-1960-an, 1980-an atau 1990-an. Menurut Rani, oleh karena mode selalu berulang, yang terjadi adalah percampuran mode antara tahun-tahun tersebut. ”Sesuai selera masing-masing aja, kalau ada perbedaan beda bahannya saja,” katanya pada Jumat (4/6/2021).
Hanya untuk bahan, dulu bahan yang ada mungkin terbatas, sekarang lebih banyak lagi. Patokan celana umpamanya, tak harus pakai denim, tapi juga pakai bahan. Bahan apapun menurut Rani, bisa digunakan, tinggal disesuaikan dengan kebutuhan.
Selain membuat celana untuk para perempuan, Rani juga menyediakan celana buat para lelaki. Ia menyatakan celana model wide-leg koleksinya sebenarnya unisex. Bisa untuk lelaki dan perempuan. ”Tergantung di mix-match dan apa yang dipakaian pada baju itu. Kalau buat cowok bisa dipadukan dengan over high t-shirt agar kelihatan lebih kasual,” kata Rani.
Baca juga: Membongkar Label Tren
Ia juga memberi kabar baik mengenai siapa saja yang bisa pakai celana high waist. Usia berapapun, dan bentuk tubuh apapun bisa saja memakainya asal pintar memilih dan teliti melihat cutting-an pada celana tersebut.
”Memang high waist bagus untuk mereka yang langsing, tetapi juga cocok untuk mereka yang punya tubuh ukuran L atau XL tergantung cutting-nya. Bisa dipilih bagian pinggang ada kupnat supaya memberi ilusi lebih langsing,” ujar Rani memberi saran.
Prinsipnya untuk semua model celana, sebaiknya kita mencobanya secara langsung. Di fashion, tidak ada hal yang saklek, semua bisa dicari solusi asal pintar memadupadankan. Satu lagi, sebuah mode tak bisa berdiri sendiri. Untuk tampil keren harus dilihat secara menyeluruh. Selain padu-padan atasan dengan bawahan juga perlu tambahan aksesoris dan sepatu sebab semua harus berkesinambungan dengan baik agar outfit kita pas. Nyaman di badan, yang melihat pun ikut senang.