Kita sudah memasuki tahun politik, mulai November ini hingga tahun depan. Kampanye merupakan jalan resmi bagi kontestan pemilu untuk meraup sebanyak-banyaknya simpatisan yang terakumulasi menjadi suara. Setiap calon pemimpin memiliki visi dan misi masing-masing, menawarkan berbagai ide kepada pemilih.
Setiap calon berupaya menyajikan pandangan mereka tentang arah yang diinginkan untuk kemajuan negara. Visi dan misi menjadi landasan utama dalam membedakan satu calon dari yang lain, serta menjadi dasar penilaian masyarakat terhadap kemampuan kontestan. Berbagai upaya persuasi dilakukan untuk itu, termasuk melalui media fotografi.
Narasi-narasi dimunculkan oleh para kontestan dan disampaikan dalam berbagai bentuk. Dalam menilai visi dan misi calon pemimpin, masyarakat juga dihadapkan pada tugas membandingkan program kerja yang ditawarkan. Isu-isu ekonomi, pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan keamanan dimunculkan kembali sebagai topik-topik bahasan.
