Jalan Tol Depok-Antasari (Desari) adalah jalan tol penghubung kota Jakarta dengan Kota Depok dan Kabupaten Bogor. Tol Desari dengan panjang total mencapai 21,6 kilometer membentang dari Jalan Antasari, Jakarta Selatan, hingga Bojong Gede, Kabupaten Bogor. Pembangunan tahap I sepanjang 12 km menghubungkan Jalan Pangeran Antasari dan Jalan Lingkar Luar Jakarta (JORR), Jakarta Selatan, dengan Sawangan, Depok. Sementara pembangunan tahap II sepanjang 9,4 km menghubungkan Sawangan, Depok, dengan Bojong Gede, Kabupaten Bogor.
Saat ini, Tol Desari tahap I sudah beroperasi penuh, yakni dari Jalan Pangeran Antasari sampai kawasan Brigif di Jagakarsa sepanjang 5,8 km. Presiden Joko Widodo meresmikan pengoperasiannya pada Kamis (27/9/2018). Tol tahap II dari ruas Brigif-Sawangan sepanjang 6,3 km sudah selesai dibangun dan menunggu peresmian. Sementara proyek tahap III dari Sawangan, Depok, hingga Bojonggede, Kabupaten Bogor, masih dalam tahap pembebasan lahan dan ditargetkan selesai pada 2021.
Tol Desari akan terhubung dengan JORR II dengan titik temu di Krukut, Depok. Total investasi pembangunan tol tahap I diperkirakan mencapai Rp 3,5 triliun dengan hak konsesi selama 40 tahun. Pengelola ruas Tol Depok-Antasari, PT Citra Waspphutowa, yang dimiliki swasta, yakni PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk (62,5 persen), bekerja sama dengan dua BUMN, yakni PT Waskita Karya (Persero) Tbk (25 persen) dan PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk (12,5 persen).
Pembangunan Tol Desari sudah direncanakan sejak tahun 2006. Saat itu ditargetkan tol akan beroperasi pada 2009, tetapi proyek mangkrak karena terkendala pengadaan lahan. Kemudian, pada 2011, proyek tol berlanjut dengan mulai pembebasan lahan, sedangkan pengerjaan fisik baru dimulai pada 2015. Beberapa kali target penyelesaian molor dari yang telah direncakan. Akhirnya, setelah hampir satu dasawarsa, jalan bebas hambatan ini beroperasi.
Jalan Tol Desari kelak tidak hanya berakhir di Bojong Gede. Pemerintah telah meminta badan usaha jalan tol, PT Citra Waspphutowa, melanjutkan pembangunan sampai ke Sela Benda, Kabupaten Bogor, sehingga panjangnya bertambah dari 21,6 km menjadi 28 km. Jalan tol ini juga direncanakan tersambung dengan ruas Jalan Tol Bogor Ring Road. Ke depan, Jalan Tol Desari juga akan tersambung dengan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi. Dengan demikian, Jalan Tol Desari akan sejajar dengan ruas Jalan Tol Jagorawi sekaligus menjadi alternatif bagi masyarakat, baik ke arah Bogor maupun Jakarta.