logo Kompas.id
EkonomiTarget Defisit APBN 2025...
Iklan

Target Defisit APBN 2025 Melebar, Pengusaha Ingatkan Hati-hati

Sejauh ini, pemerintah memperkirakan defisit APBN 2025 akan mencapai 2,5 persen terhadap produk domestik bruto.

Oleh
AGNES THEODORA
· 3 menit baca
Presiden Joko Widodo (kedua dari kiri) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kiri) bersalaman dengan calon presiden peraih suara terbanyak di Pemilihan Presiden 2024, Prabowo Subianto (kanan), di Istana Negara, Jakarta, Kamis (11/4/2024). Presiden Jokowi sarapan bersama Prabowo pada hari kedua perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah.
DOKUMENTASI HUMAS GERINDRA

Presiden Joko Widodo (kedua dari kiri) didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kiri) bersalaman dengan calon presiden peraih suara terbanyak di Pemilihan Presiden 2024, Prabowo Subianto (kanan), di Istana Negara, Jakarta, Kamis (11/4/2024). Presiden Jokowi sarapan bersama Prabowo pada hari kedua perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah.

Setelah tiga tahun terakhir menerapkan disiplin fiskal yang sangat ketat, pemerintah kembali melebarkan target defisit fiskal dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN 2025 menjadi 2,5 persen. Ruang fiskal yang lebih longgar dalam APBN Transisi itu diperlukan untuk mengakomodasi program pemerintahan baru.

Seperti diketahui, APBN 2025 akan disusun pemerintahan Joko Widodo, tetapi dijalankan oleh pemerintahan berikutnya yang akan mulai menjabat pada Oktober 2024 nanti. Sejauh ini, berdasarkan hasil hitung riil Komisi Pemilihan Umum, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mendapat perolehan suara terbanyak.

Editor:
AUFRIDA WISMI WARASTRI
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000