Sejumlah emiten pertambangan menggelar beberapa aksi korporasi. PT Indika Energy Tbk membeli tambang, sementara PT J Resources Asia Pasific Tbk melalui anak usahanya menjual sahamnya di PT Gorontalo Sejahtera Mining.
Oleh
Joice Tauris Santi
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Emiten-emiten pada sektor pertambangan menggelar beberapa aksi korporasi untuk memperluas bisnis dan meningkatkan kinerja. PT Indika Energy Tbk membeli tambang, sementara PT J Resources Asia Pasific Tbk melalui anak usahanya menjual saham.
PT Indika Energy Tbk telah menyelesaikan akuisisi 72 persen saham milik Nusantara Resources Limited (Nusantara). Nusantara merupakan pengelola tambang emas Awak Mas di Luwu, Sulawesi Selatan. Transaksi ini diselesaikan melalui anak usaha Indika, yaitu PT Indika Mineral Investindo (IMI).
Dalam keterangannya kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (6/10/2021), Sekretaris Perusahaan Indika Energy Adi Pramono mengatakan, pengambilalihan saham tersebut dilakukan melalui mekanisme scheme of arrangement. Penyelesaian transaksi ini telah mendapatkan persetujuan dari para pemegang saham Nusantara dalam rapat umum pemegang saham pada 22 September 2021.
Selain itu, aksi itu telah mendapatkan persetujuan pengadilan di Australia pada 24 September 2021. ”Transaksi ini merupakan bagian dari langkah strategis Indika Energy untuk meningkatkan eksposur di sektor pertambangan emas dan memperkuat diversifikasi bisnis perusahaan,” kata Adi.
Nilai total transaksi pembelian saham ini 58,8 juta dollar Australia atau setara dengan Rp 609 miliar. Nilai itu setara dengan 72 persen saham di Nusantara. Setelah penyelesaian transaksi, Nusantara tidak akan lagi tercatat di bursa Australia mulai penutupan perdagangan 7 Oktober 2021.
Sementara itu, PT J Resources Asia Pasifik Tbk melalui anak usahanya, yaitu PT J Resources Nusantara, menandatangani perjanjian jual beli bersyarat dengan PT Andalan Bersama Investama. PT Andalan merupakan anak usaha dari PT Provident Indonesia. Kedua belah pihak sepakat untuk menjual semua saham yang dimiliki J Resources Nusantara di PT Gorontalo Sejahtera Mining.
PT J Resources Asia Pasifik Tbk melalui PT J Resources Nusantara menandatangani perjanjian jual beli bersyarat dengan PT Andalan Bersama Investama.
Gorontalo Sejahtera Mining merupakan perusahaan tambang emas pemegang kontrak karya generasi V yang memiliki konsesi di Gunung Pani, Kabupaten Pohuwato, Gorontalo.
”Rencana penjualan itu bukan merupakan transaksi afiliasi, melainkan merupakan transaksi material dan perseroan akan memenuhi ketentuan-ketentuan yang diatur dalam POJK No 17/2020,” demikian keterbukaan informasi dari J Resources Asia Pasifik Tbk kepada BEI. Tidak disebutkan berapa nilai transaksi penjualan ini.
Sebelumnya, J Resources Asia Pasifik menyatakan sedang kesulitan membayar utang ke Bank Nasional Indonesia (BNI). Pada 20 September 2021 J Resources sedang berupaya melunasi kewajiban kepada BNI tersebut. Ada dua cara yang disebut akan ditempuh, yaitu dengan pembiayaan kembali (refinancing) dari beberapa calon kreditor dan menjual aset yang dimiliki perusahaan.