Kerja sama bank-bank digital dengan usaha rintisan teknologi, telekomunikasi, dan lembaga lain di ekosistem digital makin marak belakangan. Selain mengembangkan ekosistem, kerja sama digalang untuk meningkatkan keamanan.
Oleh
Joice Tauris Santi
·2 menit baca
KOMPAS/RADITYA HELABUMI
Nasabah membuka aplikasi Blu, yaitu layanan ”mobile banking” BCA digital, di Jakarta, Senin (12/7/2021).
JAKARTA, KOMPAS — Aksi korporasi oleh bank-bank digital semakin marak belakangan ini. Bank digital terus memperbesar ekosistem sehingga layanan digitalnya menjadi semakin lengkap. Selain dalam hal meningkatkan pengguna, kerja sama juga ditempuh untuk meningkatkan keamanan.
PT Bank MNC Internasional Tbk dan PT XL Axiata Tbk, misalnya, menjalin kerja sama untuk saling menguntungkan. XL Axiata akan menambah minimal satu juta pelanggan baru untuk MotionBanking, aplikasi layanan digital Bank MNC, melalui insentif khusus bagi pengguna XL Axiata. Selain itu, XL Axiata akan mendukung promosi MotionBanking pada platformnya.
Imbal baliknya, XL Axiata akan mendapatkan beberapa keuntungan tertentu, termasuk hak untuk mendapatkan iklan baru di platform media MNC. Demikian laporan keterbukaan dari Bank MNC yang disampaikan ke Bursa Efek Indonesia, Kamis (12/8/2021).
”Kerja sama ini strategis bagi kami karena selaras dengan agenda transformasi digital kami. Kerja sama yang saling menguntungkan ini juga bagian dari komitmen dan kontribusi XL Axiata untuk mendukung perkembangan ekonomi digital di Indonesia melalui teknologi,” kata Director and Chief Commercial Officer-Consumer XL Axiata David Arcelus Oses.
KOMPAS/BENEDIKTUS KRISNA YOGATAMA
Seorang nasabah sedang membuka aplikasi layanan perbankan digital Bank Jago, Senin (5/7/2021).
Sementara CTO MNC Group Yudi Hamka mengatakan, kolaborasi antara XL Axiata dan MotionBanking telah membuka era baru kolaborasi antara operator telekomunikasi dan perbankan digital yang pertama di Indonesia. ”Kemitraan ini menggabungkan ekosistem besar MNC Group, termasuk media, teknologi keuangan, dan kekuatan digital dengan 56 juta basis pengguna XL Axiata dan layanan operator selulernya yang memberdayakan ekonomi digital dan inklusi keuangan,” tutur Yudi.
Sementara itu, bank digital lainnya, yakni PT Bank Neo Commerce Tbk, memperkuat sistem keamanan dan bekerja sama dengan Huawei. Kerja sama Bank Neo dan Huawei meliputi perlindungan peladen (server) dan firewall.
Bank Neo juga memanfaatkan pengelolaan data dari Tencent Cloud sehingga dapat menjaga data pribadi nasabah. Guna mengantisipasi kejahatan siber, Direktur Utama Bank Neo Commerce Tjadra Gunawan memaparkan beberapa langkah pencegahan, seperti melakukan pembaruan aplikasi, mengaktifkan fitur otentifikasi dua faktor, serta memverifikasi terlebih dulu jika dihubungi pihak yang mengaku sebagai petugas bank.
Sebelumnya, Bank Jago Tbk menjalin kerja sama dengan perusahaan teknologi finansial pinjam meminjam Investree. Bank Jago juga sudah menjalin kerja sama dengan aplikasi Gojek. Para nasabah dapat menggunakan rekening Jago untuk membayar berbagai layanan dan tagihan pada aplikasi Gojek. Bank Jago juga bekerja sama dengan platform investasi Bibit.