logo Kompas.id
EkonomiPemerintah Terus Kejar Rp 110 ...
Iklan

Pemerintah Terus Kejar Rp 110 Triliun Utang BLBI

Pemerintah akan terus mengejar obligor/debitor Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) guna menagih hak negara. Sebanyak 24 obligor/debitor telah dipanggil, tetapi tidak semuanya hadir dan mengakui utangnya.

Oleh
Dimas Waraditya Nugraha
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/mXB6oXBeLZ5m93NLRn9vsVYoymw=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2Fphoto_2021-08-27_19-30-56-2_1630068199.jpg
DOKUMENTASI HUMAS KEMENKO POLHUKAM

Tim Satgas Hak Tagih Piutang Negara BLBI menyita aset tanah di kawasan perumahan Karawaci, Tangerang, Jumat (27/8/2021).

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah menyatakan bakal terus mengejar hak negara atas dana Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang nilainya saat ini mencapai Rp 110,45 triliun. Pemerintah tidak akan membiarkan ada obligor dan debitor yang luput dari pengembalian dana BLBI.

Dalam konferensi pers yang berlangsung Selasa (21/9/2021), Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, Satuan Tugas (Satgas) Penagihan Hak Tagih Negara Dana BLBI telah memanggil 24 obligor atau debitor pengemplang dana bail out pada 1997-1999.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000