Harga sejumlah barang kebutuhan pokok di Papua mulai meningkat drastis jelang Ramadhan pada 5 Mei mendatang. Harga cabai dan bawang naik hingga di atas 20 persen dari hari biasanya.
Oleh
FABIO COSTA
·2 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS - Harga sejumlah barang kebutuhan pokok di Papua mulai meningkat drastis jelang Ramadhan pada 5 Mei mendatang. Harga cabai dan bawang naik hingga di atas 20 persen dari hari biasanya.
Dari hasil pantauan Kompas di sejumlah pasar tradisional di Kota Jayapura seperti Pasar Sentral Youtefa dan data dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua, harga bawang merah Rp 60.000 per kilogram, bawang putih Rp 65.000 per kilogram dan cabai Rp 90.000 per kilogram.
Biasanya harga bawang putih Rp 35.000 hingga Rp 40.000 per kilogram dan bawang merah Rp 40.000 hingga Rp 45.000. Sementara harga normal cabai di Jayapura Rp 60.000 per kilogram.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Jayawijaya Semuel Munua saat dihubungi dari Jayapura mengungkapkan, kenaikan harga barang kebutuhan pokok di Jayapura juga berdampak hingga ke wilayah pegunungan tengah Papua. Sebab, semua barang kebutuhan pokok di Wamena, ibu kota Jayawijaya dipasok dari Jayapura.
Harga sejumlah komoditas kebutuhan pokok di Wamena mengalami kenaikan drastis. Misalnya cabai yang dibawa dari Jayapura sudah mencapai Rp 140.000 per kilogram
Wamena merupakan pusat transit seluruh barang kebutuhan pokok di daerah pegunungan tengah Papua. Dari Wamena, barang kebutuhan pokok didistribusikan ke sejumlah kabupaten seperti Tolikara, Nduga, Yalimo, Lanny Jaya dan Mamberamo Tengah.
"Harga sejumlah komoditas kebutuhan pokok di Wamena mengalami kenaikan drastis. Misalnya cabai yang dibawa dari Jayapura sudah mencapai Rp 140.000 per kilogram, " tutur Semuel.
Ia berharap, pemerintah pusat dan Pemprov Papua segera berupaya menyediakan stok bareng kebutuhan pokok yang cukup untuk masyarakat di daerah pedalaman.
Agus Sukardi, salah satu pedagang eceran mengatakan, terjadi kenaikan bawang dan cabai yang sangat tinggi selama sepekan terakhir. "Pihak agen mengatakan pasokan bawang dan cabai mengalami penurunan karena faktor cuaca buruk di daerah sentra produksi, " tutur Agus.
Kepala Seksi Bahan Pokok dan Barang Strategis Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua, Septinus Jitmau mengakui, terjadi kenaikan sejumlah barang kebutuhan pokok di Papua seperti cabai dan bawang dalam seminggu terakhir.
Karena itu, lanjut Septinus, pihaknya akan menggelar pertemuan dengan agen yang memasok kedua komoditas tersebut dalam waktu dekat. "Pertemuan ini untuk mengecek ketersediaan barang kebutuhan pokok yang strategis jelang ramadhan. Kami juga akan menggelar rapat dengan seluruh perwakilan Dinas Perindustrian dan Perdagangan dari 28 kabupaten dan 1 kota untuk di Jayapura pada 3 Mei mendatang, " tambahnya.