logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanProfesi Jurnalis Tidak...
Iklan

Profesi Jurnalis Tidak Diminati Mahasiswi

Jurnalis dianggap sebagai pekerjaan maskulin. Dibutuhkan lingkungan kerja yang ramah perempuan agar bisa menambah representasi perempuan di bidang jurnalistik.

Oleh
SEKAR GANDHAWANGI
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/7DfHllHGFneFa6sEENbr6yHLQNs=/1024x672/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F10%2F20090421Bah1_1603288398.jpg
KOMPAS/BAHANA PATRIA GUPTA

Perempuan jurnalis se-Kota Semarang melakukan aksi menyambut Hari Kartini di Jalan Pahlawan, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (21/4/2009). Untuk terus mewujudkan cita-cita Kartini, mereka menyerukan kepada kaum perempuan agar terus berkarya, mewarnai hidupnya dengan hal yang berguna.

JAKARTA, KOMPAS — Jurnalis belum menjadi profesi yang diminati mahasiswa jurnalistik, khususnya perempuan. Salah satu alasannya, jurnalis dianggap pekerjaan yang maskulin. Lingkungan kerja yang ramah perempuan dibutuhkan untuk menambah representasi perempuan di bidang jurnalistik.

Hal ini berdasarkan penelitian ”Mengapa Banyak Mahasiswi Jurnalistik dan Sedikit Jurnalis Perempuan?”.  Penelitian ini dilakukan Remotivi dengan Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia dan Universitas Diponegoro.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000