logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanPandemi Rentan Melahirkan...
Iklan

Pandemi Rentan Melahirkan Banyak Pekerja Anak

Kondisi ekonomi keluarga yang berkekurangan membuka celah bagi pekerja anak. Pandemi Covid-19 yang membatasi ruang gerak masyarakat dan melambatnya perekonomian semakin meningkatkan jumlah pekerja anak.

Oleh
Sonya Hellen Sinombor
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/AIW2N0C6SvjMeOCqv44IBJqmyj8=/1024x1536/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F02%2FIMG_0756_1612353519-e1612358133992.jpg
KOMPAS/NIKSON SINAGA

Ilham Afrizal (12) menjadi pekerja seni badut dengan menyusuri emperan toko di Jalan Prof HM Yamin, Medan, Sumatera Utara, Selasa (2/2/2021). Pandemi Covid-19 mengubah wajah sosial kota dan membuat semakin banyak anak yang menjadi badut.

Lebih dari setahun pandemi Covid-19 melanda Indonesia dan dunia. Tak hanya terpapar virus korona, masyarakat juga didera oleh tekanan ekonomi. Ketimpangan ekonomi dan kemiskinan kini berada di depan mata, memberi pengaruh yang besar bagi kehidupan sejumlah keluarga. Pandemi dikhawatirkan rentan melahirkan pekerja-pekerja anak.

Munculnya sejumlah pekerja anak berisiko bagi masa depan mereka. Ini menyusul ancaman putus sekolah dan telantar. Sejumlah anak bahkan rentan masuk dalam situasi-situasi yang membahayakan dirinya sehingga mengancam tumbuh kembang yang maksimal.

Editor:
Ichwan Susanto
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000