logo Kompas.id
Arsip KompasPenggunan EYD Dimulai Dengan...
Iklan

Penggunan EYD Dimulai Dengan Hal2 Yang Tidak Perlukan Biaya (Arsip Kompas)

Ejaan yang Disempurnakan (EYD) resmi ditetapkan untuk menggantikan Ejaan Soewandi, mulai tanggal 17 Agustus 1972. Pelaksanaan EYD dilakukan secara bertahap karena memerlukan biaya, penyesuaian dan latihan.

Oleh
Helmi Kodhyat
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/a_9UqP1rHijCNBec_k2BTfIZo7s=/1024x656/https%3A%2F%2Fasset.kgnewsroom.com%2Fphoto%2Fpre%2F2022%2F06%2F25%2Fe9591f47-3646-4457-bca4-5d330dc2fc50_jpg.jpg

Rangkaian acara peringatan Hari Proklamasi ke-27. Dari kiri: Presiden menyampaikan pidato kenegaraan di DPR Rabu, 16 Agustus; Kepala Negara menyampaikan Sang Saka di Istana Merdeka untuk dikibarkan Kamis pagi, 17 Agustus; Ketua DPR Idham CHalid membacakan naskah Proklamasi.

Artikel berikut ini pernah terbit di Harian Kompas edisi 18 Agustus 1972. Kami terbitkan kembali dalam rubrik Arsip Kompas.id untuk mendampingi perilisan Narasi Fakta Terkurasi, aset NFT perdana Harian Kompas.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000