Menu
Cari
Mobile App
Gerai
Kompaspedia
Event
Institute
Beranda
Polhuk
Pemilu
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Multimedia
Tutur Visual
Infografik
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
unesco
Bagikan
Mengembalikan Harmoni dengan Irama Sungai
Hubungan manusia-sungai yang harmoni di sebagian besar tempat mengalami disintegrasi. Inti upaya untuk mengembalikan keharmonian dengan sungai adalah dengan menghormati fitur alami sungai dan layanan ekosistemnya.
Opini
·
“Mengompori” Keluhuran Budi Indonesia
Budaya suatu bangsa adalah alat diplomasi yang lengkap karena mengandung semua unsur, mulai dari politik, kesenian, sosial, dan ekonomi. Akan tetapi, pola pikir ini rupanya perlu "dikompori" lebih lanjut.
Internasional
·
Bersama Melestarikan Kebaya
Keputusan negara-negara serumpun untuk bersama-sama mengajukan kebaya sebagai warisan tak benda ke UNESCO hendaknya dimaknai sebagai upaya untuk bersama-sama menjaga kelestarian kebaya.
Opini
·
Kebaya Nominated Jointly to UNESCO
Indonesia, Malaysia, Singapore, Thailand and Brunei Darussalam will jointly register kebaya as an intangible cultural heritage (WBTB) to UNESCO.
English
·
Indonesia Sepakat Usulkan Kebaya ke UNESCO Bersama Empat Negara ASEAN
Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Brunei Darussalam akan mendaftarkan kebaya sebagai warisan budaya tak benda bersama ke UNESCO. Ini pertama kalinya kelima negara melakukan ”joint nomination”.
Humaniora
·
Iklan
Fulfilling Public Longing in Singkawang
The Cap Go Meh Festival (the 15th day after the Chinese New Year) in Singkawang is not only a magnet for tourists, but it is also recognized as an intangible cultural heritage by the UNESCO.
English
·
Syapril Yamin, Menjaga Alunan Musik Gamolan Pekhing
Gamolan pekhing atau dikenal dengan ceti merupakan alat musik dari bambu. Syapril Yamin membuat sekaligus memainkan Gamolan pekhing. Dia mengabdikan hidupnya agar alat musik itu terus mewarnai peradaban manusia.
Tokoh
·
Ironi Warga Buta Aksara di ”Kota Sastra”
Sebagai ”Kota Sastra” yang dipilih UNESCO pada 8 November 2021, angka buta huruf warga usia 15 tahun ke atas di Jakarta ternyata hampir 1 persen. Membaca dan menulis sejak dini menjadi salah satu cara mengatasi isu ini.
Metropolitan
·
Kota Odessa Masuk Daftar Warisan Dunia UNESCO
Kota pelabuhan di Ukraina, Odessa, dimasukkan ke dalam Daftar Warisan Dunia UNESCO meski ditentang Rusia. Dengan perlindungan dari UNESCO, Odessa diharapkan aman dari serangan Rusia.
Internasional
·
Membumikan Indeks Pembangunan Kebudayaan di Daerah
Dengan harapan Indeks Pembangunan Kebudayaan dapat dipahami dan diimplementasikan sebagai alat ukur, dibutuhkan sosialisasi ke pemangku kebijakan sektoral di daerah. Implementasi IPK berperan besar bagi pembangunan.
Opini
·
Lihat Lainnya
Iklan