Raja Ampat yang selalu menyambut tamu yang datang mengunjungi pulau-pulau indah mereka.
Dengan hati gembira, para wisatawan pun mengakhiri kunjungan singkat berkesan di pasir timbul Raja Ampat. Pemandu wisata dimintai tolong untuk memotret rombongan. 1... 2... 3... loncat!
Kisah perjalanan ke Raja Ampat.
Proses perekaman data untuk kartu identitas anak di Waisai, Raja Ampat, Papua Barat.
Rinjani dipenuhi sampah para pendaki dan terumbu karang di Raja Ampat hancur oleh kapal pesiar sebagian contoh sisi buruk pariwisata yang tak mengindahkan ekowisata. Wargalah yang paling terkena dampaknya.
Wisata di Raja Ampat tak hanya pantai semata, keindahan alam lain serta kekayaan budayanya tak kalah memikat.
Saat pandemi, perjalanan wisata banyak yang tertunda. Jalan-jalan secara virtual menjadi penawar rindu bagi para pelancong.
Pelaku wisata merasakan pukulan telak saat ini. Selain harus mengembalikan uang muka wisatawan yang urung berkunjung, mereka juga harus mencari ide kreatif untuk bertahan hidup atau menjaga hubungan dengan pengunjung.
”Itu di sana so gelap, ayo pulang sudah, sebentar lagi pasti badai,” kata seorang remaja laki-laki yang menemani sang pengemudi kapal cepat yang kami tumpangi pada Oktober 2012. Gelombang tinggi akhirnya melanda kami.
Banyak modus pembalakan liar dilakukan perusahaan pemegang hak pengusahaan hutan. Polisi akan memidanakan pihak-pihak yang menghalangi proses pemindahan barang bukti.