Kisah wartawan purnakarya ”Kompas”, James Luhulima, dalam mewawancarai pelatih tim nasional Brasil dan Argentina sebelum Piala Dunia 1994. James merasakan sapaan hangat dan berhasil mewawancarai Maradona.
Diego Maradona telah tiada, tapi ia tak pergi karena ia adalah abadi. Itulah kata-kata Lionel Messi. Kata yang mengungkapkan kesedihan tentang kematian, tapi sekaligus juga keyakinan bahwa Maradona adalah keabadian.
Maradona lalu dijuluki mesias. Di rumah banyak fans Napoli, foto Maradona digantungkan di sebelah salib. Malah ada juga lukisan Madonna dengan si kecil Maradona di pangkuannya.
Diego Maradona bak penyihir. Dia membuat bola seolah bisa lengket di kakinya. Gaya bermain yang penuh atraksi nan magis itu menjadi mitos dan melekat di benak pelaku maupun penikmat sepak bola sampai kini.
Tak hanya dunia sepak bola yang berduka dengan kepergian Diego Armando Maradona, dunia tenis juga kehilangan. Maradona memiliki kedekatan dengan beberapa petenis, antara lain Rafael Nadal dan Roger Federer.
Popularitas yang luar biasa akibat prestasi bersama ”La Albiceleste”, julukan tim nasional Argentina, membuat ”El Pibe de Oro”, julukan Maradona, dipuja bak dewa.
Kerumunan penggemar Maradona terus berkumpul di segala penjuru kota Buenos Aires untuk memberikan penghormatan kepada Diego Maradona.
Pesepak bola legendaris nan kontroversial, Diego Armando Maradona, mengembuskan napas terakhir pada usia 60 tahun, Rabu (25/11/2020) waktu setempat.
Dukungan para penggemar untuk bintang sepak bola Argentina, Diego Maradona, yang menjalani perawatan di rumah sakit swasta di La Plata, Argentina
Bagi warga Naples. Italia bagian selatan, Stadion San Paolo adalah milik Maradona. Namun, kehadiran Messi yang dijuluki titisan Maradona ke San Paolo gagal membawa kemenangan untuk Barcelona.