Potensi banjir di tiga kecamatan di Kabupaten Bandung masih tinggi hingga akhir Mei 2020. Tidak hanya berjaga-jaga apabila Citarum meluap kembali, warga terdampak juga diminta mewaspadai penularan pandemi Covid-19.
Banjir luapan Sungai Citarum kembali melanda sebagian wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (2/5/2020). Banjir ini merendam lebih dari 21.000 rumah dan berdampak pada 80.000 jiwa di tiga kecamatan.
Banjir luapan Sungai Citarum kembali merendam permukiman warga di Kecamatan Baleendah, Bojongsoang, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (2/5/2020).
Awal musim hujan di Bandung Raya ditandai meluapnya Sungai Citarum yang menyebabkan banjir di beberapa titik di kawasan selatan, tepatnya di Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Rabu (18/12/2019).
Hujan lebat lebih dari tiga jam mengguyur sejumlah kecamatan di Kabupaten Bandung, serta meluapnya Sungai Citarum dan Cisangkuy membuat sejumlah kawasan di Bandung selatan dilanda banjir.
ktivitas belajar mengajar siswa korban banjir Kabupaten Bandung terganggu akibat air yang menggenangi bangunan sekolah belum surut. Ratusan siswa SD Negeri Andir 01 terpaksa belajar di kelas darurat.
Lebih dari tiga dekade, banjir luapan Sungai Citarum terus “menampar” sebagian warga Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Mereka lelah. Namun, derita banjir sepertinya belum akan berakhir dalam waktu dekat.
Relawan dan petugas penanggulangan banjir yang melanda Kabupaten Bandung hanya mengandalkan bantuan swasembada warga dan donatur untuk menyiapkan logistik bagi para pengungsi.
encana banjir yang merendam sebagian wilayah Kabupaten Bandung sejak Kamis (4/4/2019) silam menyulitkan warga untuk mendapatkan makanan dan air bersih. Meski sempat surut, namun hujan deras membuat aliran Sungai Citarum dan Cikapundung kembali meluap ke permukiman warga.
Setelah sempat surut, banjir kembali melanda Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Bahkan, banjir akibat luapan yang didominasi dari Sungai Citarum dan Cikapundung kali ini mencakup empat kecamatan dan berdampak pada lebih dari 40.000 warga.