Kopi Jadi Komoditas Penggerak Koperasi dan UMKM Indonesia
Komoditas kopi, yang belakangan banyak dimanfaatkan untuk membuka usaha kedai kopi, menggerakkan kinerja koperasi dan usaha mikro, kecil, menengah. ICO mencatat Indonesia merupakan produsen kopi keempat terbesar dunia.

Pengepakan kopi.
JAKARTA, KOMPAS — Komoditas kopi, yang belakangan ini semakin banyak dimanfaatkan untuk membuka usaha kedai kopi, menggerakkan kinerja usaha mikro, kecil, dan menengah serta koperasi. Hal ini dibuktikan dengan 96 persen perkebunan kopi Indonesia yang dikuasai oleh 1,3 juta petani dan lebih dari 2.950 kedai kopi dikelola oleh anak muda dan pelaku ekonomi kreatif.
“Di tengah pandemi Covid-19, setiap negara tengah mencari keunggulan produk domestiknya masing-masing. Ini penting agar Indonesia tidak terus-menerus mengekor ke negara-negara maju. Kopi dan rempah adalah komoditas unggulan negara kita yang harus dikelola dengan baik, kuasai inovasi teknologinya, upayakan secara optimal agar punya nilai tambah, mampu menyejahterakan petani, dan menjadi produk yang berkelanjutan,” kata Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.