Di bola basket defensif merupakan modal besar untuk suatu kemenangan. Itu sebabnya AD dan kawan-kawannya sudah membuktikannya sendiri bahwa dengan permainan defensif yang baik kemenangan pun akan mengikuti.
Oleh
korano nicolash lms
·3 menit baca
Salah satu faktor yang membuat Los Angeles Lakers kalah untuk kedua kalinya dari tim sekotanya, Los Angeles Clippers, tidak lain ialah keinginan para pemainnya untuk sering melakukan blok dalam pertahanan tidak maksimal.
Dua kali bertarung melawan Clippers, dua kali pula Lakers kalah. Kekalahan ini tidak hanya tidak diinginkan Doc Rivers, tetapi juga para pemain bintangnya, seperti Anthony Davis (AD) dan LeBron James yang sudah menargetkan juara bagi Lakers pada musim NBAA 2019-2020.
Semakin hari permainan defensif Lakers semakin dipenuhi blok-blok yang memang sangat mengganggu dan mempersulit pemain lawannya.
”Kami ingin melindungi ring kami sebanyak mungkin. Jika suatu tim akan mengalahkan kami, pastikan mereka mengalahkan kami dari luar tembakan 3 angka. Bukan dari dalamnya,” tutur AD seusai pertarungan terakhir mereka.
Lakers terakhir menang 106-99 lawan Detroit Pistons. Saat itu keduanya bertarung di Staples Center, kandangan Lakers di Los Angeles, California. Pada pertarungan tersebut Lakers mampu melakukan blok hingga 20 kali. AD sendiri mampu membuat 8 blok.
Di bola basket defensif merupakan modal besar untuk suatu kemenangan. Itu sebabnya AD dan kawan-kawannya sudah membuktikannya sendiri bahwa dengan permainan defensif yang baik kemenangan pun akan mengikuti.
Pada Selasa (7/1/20120) malam waktu Amerika Serikat atau Rabu (8/1) siang WIB, defensif Lakers kembali diuji tamu mereka, New York Knicks, di depan pendukung mereka sendiri yang bakal memadati Staples Center.
Lakers tentu saja akan tetap menjadi tim yang kokoh sepanjang tidak kehilangan LeBron James yang menjadi otak permainan mereka. James sendiri baru saja mencetak triple double kesembilan kalinya pada musim ini setelah membuat 21 angka, 14 rebound, dan 11 asis. James bakal menjadi momok bagi lawannya.
New York Knicks menjadi salah satu tim yang nyaris mampu mengakhiri kemenangan panjang Los Angeles Clippers setelah Marcus Morris Sr mampu mencetak 38 poin untuk membuat Knicks hanya kalah 3 poin saja, 132-135, dari Clippers.
Sangat kecil peluang Knicks untuk mengusik Lakers, tetapi setidaknya perjuangan pemain Knicks untuk mengalahkan lawannya tetap menyala.
”Hal terbesar yang terlintas dalam pikiran adalah upaya, perjuangan, dan ketabahan yang kami tunjukkan dalam bertahan pada pertarungan ini, menempatkan diri pada posisi untuk menang. Saya bangga dengan tim ini,” tutur Mike Miller, pelatih sementara Knicks.
Selain partai New Yorko Knicks melawan Los Angeles Lakers dari pentas NBA, pada Selasa (7/1/2020) malam waktu AS ini juga akan ada lima pertandingan lainnya. Kelima pertandingan itu adalah Detroit Pistons vs Cleveland Cavaliers, Portland Trail Blazers vs Toronto Raptors, Oklahoma City Thunder vs Brooklyn Nets, Minnesota Timberwolvers vs Memphis Grizzlies, dan Kings vs Phoenix Suns.