logo Kompas.id
UtamaSatwa Kunci Semakin Terancam
Iklan

Satwa Kunci Semakin Terancam

Dalam sebulan terakhir konflik satwa lindung di Provinsi Aceh kian masif. Satwa lindung itu masuk ke pemukiman warga.

Oleh
ZULKARNAINI
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/6aLt3Ugm3OOe3gQz0EZd1qYMiKQ=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2F68740078.jpg
KOMPAS/ZULKARNAINI

Wisatawan Nusantara memandikan gajah di Conservation Response Unit (CRU) Sampoiniet, Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh, Selasa (24/7/2018) (atas). Selain sebagai pusat mitigasi konflik gajah, fasilitas ini menjadi obyek wisata satwa lindung gajah.

BANDA ACEH, KOMPAS — Dalam sebulan terakhir, konflik satwa lindung di Provinsi Aceh kian masif. Gajah sumatera memasuki kawasan permukiman di Kabupaten Aceh Timur, Bener Meriah, dan Pidie. Sementara di Aceh Utara, harimau sumatera memangsa ternak warga dan di Aceh Selatan seekor orangutan sumatera terpaksa dievakuasi ke pusat rehabilitasi karena terkena tembakan senapan angin.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Agus Ariyanto, Senin (2/12/2019), menuturkan, kondisi tersebut menunjukkan satwa kunci di Provinsi Aceh dalam ancaman serius. Alih fungsi lahan menyebabkan habitat satwa terganggu dan perburuan menjadi penyebab utama konflik satwa lindung di Aceh.

Editor:
Siwi Yunita
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000