logo Kompas.id
UtamaHIMKI : Sejumlah Regulasi...
Iklan

HIMKI : Sejumlah Regulasi Hambat Pengembangan Industri Mebel

Pemerintah diminta mengkaji ulang sejumlah regulasi yang menghambat investasi di bidang industri mebel. Potensi pengembangan industri mebel besar karena bahan baku dan tenaga kerja yang melimpah di Indonesia.

Oleh
RHAMA PURNA JATI
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/d_Bvd5ZHQviGOy9Zu9iH-M9AXWA=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2Fa31b6009-105f-4759-9b6f-3b267d5a5b90_jpg.jpg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Aktivitas pembuatan mebel di Perusahaan Mebel Minh Duong di Provinsi Binh Duong, Senin (25/11/2019). Vietnam menjadi salah satu rujukan bagi perusahaan mebel di Indonesia untuk meningkatkan investasi mebel. Saat ini ekspor mebel di Vietnam saat ini mencapai 11 miliar dolar AS atau tertinggi di kawasan Asia Tenggara.

HO CHI MINH CITY, KOMPAS--Pemerintah diminta mengkaji ulang sejumlah regulasi yang menghambat investasi di bidang industri mebel. Industri ini berpotensi berkembang di tanah air lantaran Indonesia memiliki kelebihan baik dari sisi sumber daya alam maupun ketersediaan tenaga kerja.

Sekretaris Jenderal Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI), Abdul Sobur Jumat (29/11/2019) menuturkan, setelah melakukan kunjungan di Vietnam, pihaknya sudah memetakan sejumlah regulasi yang perlu dikaji kembali. Regulasi itu antara lain Sistem Verifikasi dan Legalitas Kayu (SVLK).

Editor:
aufrida wismi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000