Chrisye Kembali Menghibur, Konser Dimulai dari Bandung
Konser Chrisye akan digelar di lima kota besar. Dengan diiringi musik dari Erwin Gutawa, Chrisye yang wafat pada 30 Maret 2007 akan ”dihadirkan” dengan menggunakan teknologi multimedia.
Oleh
AYU PRATIWI
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Penyanyi legendaris Chrisye akan kembali menghibur penggemarnya di lima kota besar di Indonesia. Dengan diiringi musik dari Erwin Gutawa, penyanyi yang wafat pada 30 Maret 2007 tersebut ”dihadirkan” dengan menggunakan teknologi multimedia. Penyanyi Sandhy Sondoro dan Gita Gutawa juga bakal hadir dan menyanyikan sejumlah lagu Chrisye.
Penampilan Chrisye dalam konser Chrisye Live Tour by Erwin Gutawa itu akan dimulai di GOR Sabuga, Bandung, 11 Desember 2019. Setelah itu, konser akan digelar di empat kota besar lainnya pada Februari 2020.
Keempat lokasi konser adalah di Arkenso Hotel (Semarang), De Tjolomadoe (Solo), Grand Pacific Hall (Yogyakarta), dan Grand City (Surabaya) pada Februari 2020. Setiap konser akan berlangsung selama sekitar dua jam.
Manajer Chrisye Live Tour by Erwin Gutawa, Yudistira Novianto Utomo, saat jumpa pers di Jakarta, Jumat (29/11/2019), mengatakan, Chrisye akan ”dihadirkan” dengan menggunakan teknologi multimedia. Sepanjang konser, sosok Chrisye akan ditampilkan pada layar besar LED.
”Erwin Gutawa akan mengiringi suara Chrisye secara live band di panggung. Visual ketika Chrisye konser akan tampil di layar besar LED seakan-akan Chrisye langsung memimpin konser itu. Para penonton pun bisa bernyanyi bersama sang legenda,” kata Yudistira.
Firza dari tim produksi Chrisye Live Tour by Erwin Gutawa mengatakan, tak sebatas visual, Chrisye akan bernyanyi. Nyanyian Chrisye diambil dari rekaman konser-konser Chrisye semasa masih hidup. Tim memilah yang terbaik lantas menggabungkannya. Adapun suara lain dalam rekaman dihilangkan.
Sebelum ”menghadirkan” Chrisye dengan teknologi multimedia, Chrisye juga pernah ”dihadirkan” menggunakan teknologi hologram di Jakarta Convention Center tahun 2012. Selain itu, saat Synchronize Festival 2019 di Gambir Expo, Jakarta, Oktober 2019, Chrisye ditampilkan pada layar besar di panggung.
Namun, Firza meyakinkan, kualitas visual yang ditampilkan pada layar besar LED akan lebih baik dibandingkan dengan di dua acara tersebut. ”Visual yang ditampilkan layar LED lebih nyata dan tidak terpengaruh cahaya atau udara, seperti halnya dengan hologram,” ujarnya.
Menurut Yudistira, Chrisye dipentaskan kembali karena tingginya animo masyarakat pada lagu-lagunya.
”Alasan event Chrisye Live Tour by Erwin Gutawa ini dilaksanakan karena melihat masih besarnya animo masyarakat terhadap lagu-lagu dari sang legenda. Melalui teknologi multimedia, kami juga ingin mengajak masyarakat merasakan kembali Chrisye hadir langsung untuk bernyanyi live di hadapan mereka,” katanya.
Pertunjukan itu sekaligus menjadi kesempatan bagi anak-anak muda yang tak berkesempatan menyaksikan konser Chrisye semasa masih hidup. Oleh karena itu, dia yakin akan banyak anak muda datang ke konser. Apalagi, belakangan, kecintaan anak-anak muda pada lagu ”jadul” menguat.
Kuatnya animo kalangan anak muda untuk menyaksikan Chrisye itu menurut Yudistira sudah terlihat saat ini. Sebanyak 70 persen tiket pre-sale Chrisye Live Tour by Erwin Gutawa dibeli oleh anak muda berusia 18-24 tahun.
Penyanyi lain
Konser itu pun akan menampilkan penyanyi Sandhy Sondoro dan Gita Gutawa. Keduanya akan menyanyikan sejumlah lagu Chrisye, seperti ”Anak Jalanan”, ”Andai Aku Bisa”, dan ”Sendiri”.
Tiket pre-sale Chrisye Live Tour by Erwin Gutawa dijual Rp 350.000 untuk kelas festival atau berdiri di depan panggung, Rp 550.000 untuk kelas dua, Rp 850.000 untuk kelas satu, dan Rp 1,1 juta untuk kelas VIP. Tiket konser bisa dibeli melalui Traveloka atau situs www.chrisyelive.com.
Firza mengatakan, ada kemungkinan konser Chrisye itu diakhiri di Jakarta.
”Tujuan konser ini sebenarnya untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat di daerah yang belum pernah menonton konser Chrisye. Di Jakarta, pasarnya lebih segmented sehingga konsernya perlu dipersiapkan secara lebih eksklusif,” ujarnya.