logo Kompas.id
UtamaBapak Presiden, Temukan...
Iklan

Bapak Presiden, Temukan Pembunuh Anak Saya…

Keluarga Randi (22) dan Muhammad Yusuf Kardawi (19), dua mahasiswa yang meninggal dalam bentrok dengan aparat di Kendari, Sulawesi Tenggara, 26 September lalu, hingga kini masih menunggu keadilan.

Oleh
SAIFUL RIJAL YUNUS
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/V0I2wcrdzT4mh5KGxWwGPhD7CbA=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F7eda9ca9-831d-41cd-bdc6-bf0d29dc0b55_jpg.jpg
KOMPAS/SAIFUL RIJAL YUNUS

Sebuah selongsong peluru yang ditemukan mahasiswa pascaunjuk rasa yang berujung tewasnya dua mahasiswa pada Kamis (26/9/2019) lalu, di Kendari, Sulawesi Tenggara.

Tepat pukul 17.03 WITA, Minggu (20/10/2019), Joko Widodo dan Ma\'ruf Amin mengucapkan sumpah dan dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI 2019-2024. Pelantikan pemimpin negara ini disambut gegap gempita di banyak tempat. Akan tetapi, tidak bagi keluarga Randi (22) dan Muhammad Yusuf Kardawi (19), dua mahasiswa yang meninggal dalam bentrok dengan aparat di Kendari, Sulawesi Tenggara, 25 hari lalu.

Berjarak sekitar 1.800 kilometer garis lurus dari Gedung DPR di Jakarta, di rumah keluarga almarhum Yusuf dan Randi, di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, duka masih menyelimuti keluarga korban. Hampir sebulan berlalu pascaperistiwa kelam itu, kesedihan masih menggelayuti seisi rumah, juga di hati para penghuninya.

Editor:
aufrida wismi, Mohamad Final Daeng
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000