logo Kompas.id
UtamaRetak Asmara, Sianida dan...
Iklan

Retak Asmara, Sianida dan Pembunuh Bayaran Jadi Pilihan

Oleh
JOHANES GALUH BIMANTARA
· 4 menit baca

Keputusasaan satu orang adalah kesempatan bagi orang lain. Inilah yang ditunjukkan BHS (33) lewat rencana pembunuhan terhadap VT (42). Ketidakharmonisan di keluarga VT menjadi jalan bagi BHS mendapatkan harta, lewat memengaruhi YL, istri VT, untuk ikut menghabisi nyawa sang suami.

https://cdn-assetd.kompas.id/XkiXRxwCL-l6Lytaz4giqevXbcE=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F687588c3-e992-4f87-92c1-aa44ae9d285b_jpg.jpg
KOMPAS/JOHANES GALUH BIMANTARA

BHS (tersangka 1) dan YL (tersangka 2) menjalani reka ulang percobaan pembunuhan terhadap VT, suami YL, menggunakan racun sianida, Kamis (3/10/2019), di markas Kepolisian Sektor Kelapa Gading Kepolisian Resor Metropolitan Jakarta Utara, di Jakarta. Dalam adegan ketiga belas, BHS memeragakan penyerahan racun sianida ke YL agar dicampurkan ke makanan dan minuman VT.

“Apa mau coba cari racun sianida?”

Editor:
nelitriana
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000