logo Kompas.id
UtamaIndia Janji Samakan Bea Masuk ...
Iklan

India Janji Samakan Bea Masuk Minyak Sawit Olahan

Pemerintah India berjanji menyamakan tarif bea masuk produk minyak kelapa sawit olahan impor dari Malaysia dan Indonesia. Selama ini, bea masuk berbeda, yakni 45 persen untuk Malaysia dan 54 persen untuk Indonesia.

Oleh
FERRY SANTOSO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/RkZFe8tkKYwK4buv758DYtjhf_o=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F75653205_1550158655.jpg
KOMPAS/NIKSON SINAGA

Ilustrasi: Pekerja menimbang tandan buah segar kelapa sawit di Desa Kuala Air Hitam, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Kamis (14/2/2019).

BANGKOK, KOMPAS — Pemerintah India berjanji menyamakan tarif bea masuk produk minyak kelapa sawit olahan impor atau refined bleached dedorized palm oil dari Malaysia dan Indonesia. India selama ini mengenakan bea masuk berbeda, yakni 45 persen untuk produk asal Malaysia dan 54 persen untuk produk asal Indonesia, sehingga hal itu dinilai merugikan Indonesia.

Bea masuk produk minyak sawit olahan dari Malaysia akan dinaikkan sehingga sama dengan bea masuk produk sejenis dari Indonesia. Menteri Perdagangan RI Enggartiasto Lukita, seusai pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan, Industri, dan Perkeretaapian India Piyush Goyal, di sela-sela ASEAN Economic Ministers’ Meeting Ke-51, di Bangkok, Thailand, Minggu (8/9/2019) malam, menyampaikan rencana itu. Kebijakan itu diperkirakan mulai terealisasi tahun 2019.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000