logo Kompas.id
UtamaPengkritik Proses Seleksi...
Iklan

Pengkritik Proses Seleksi Dilaporkan, Diduga Upaya Melemahkan Pengawalan Publik

Di balik dilaporkannya Juru Bicara KPK Febri Diansyah, Ketua YLBHI Asfinawati, dan Koordinator ICW Adnan Topan Husodo ke Polda Metro Jaya, diduga ada pihak-pihak yang ingin mengganggu upaya publik mengawal proses seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi.

Oleh
Ikhsan Mahar dan INSAN ALFAJRI
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/O6A5E0K0daJmQFo3F0dVD5b83LI=/1024x682/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F20190827WAK17_1566889258.jpg
KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi saat tes wawancara dan uji publik di lingkungan Kantor Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (27/8/2019).

JAKARTA, KOMPAS — Koordinator Indonesia Corruption Watch Adnan Topan Husodo menengarai adanya pihak-pihak yang ingin mengganggu upaya publik mengawal proses seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi di balik pelaporan dirinya dan dua lainnya ke Kepolisian Daerah Metro Jaya atas tuduhan penyebaran berita bohong.

”Sepertinya kita sedang ingin dikecoh sehingga konsentrasi kita mengawal seleksi capim (calon pimpinan) KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) terpecah,” katanya, di Jakarta, Kamis (29/8/2019).

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000