DE’Aaron Fox menjadi pemain terakhir yang mundur dari tim nasional Amerika Serikat. Sebelumnya, langkah serupa dilakukan beberapa pemain NBA lain. Pengunduran diri Fox ini disampaikan Jerry Colangelo, Direktur Pelaksana tim AS kepada espn.com.
Oleh
Korano Nicolash LMS
·4 menit baca
De’Aaron Fox menjadi pemain terakhir yang mundur dari tim nasional Amerika Serikat. Sebelumnya, langkah serupa dilakukan beberapa pemain NBA lain. Pengunduran diri pemain Sacramento Kings berusia 21 tahun ini disampaikan Jerry Colangelo, Direktur Pelaksana Tim AS, kepada espn.com, sebelum berangkat ke Australia, Sabtu (17/8/2019) malam atau Minggu (18/8/2019) siang WIB.
Setelah uji coba pertama melawan Spanyol di Anaheim, California, Sabtu (17/8/2019) malam waktu AS, tim asuhan Gregg Popovich ini berangkat ke Australia untuk menjalani uji coba berikutnya. Hal ini dilakukan sebelum tim AS terbang ke China untuk mengikuti Piala Dunia FIBA 2019 mulai 31 Agustus hingga 15 September nanti.
Saat uji coba melawan Spanyol, Fox hanya diturunkan selama enam menit sekalipun Fox merupakan salah satu kandidat kuat untuk bisa menjadi tandem Kemba Walker, point guard yang musim 2019-2020 NBA Oktober nanti akan bermain di Boston Celtics.
Hal itu memang karena dalam dua sesi latihan selama dua minggu, baik di Las Vegas, Nevada, maupun di Los Angeles, California, Fox selalu tampil baik. Dan, Walker dapat dipastikan bakal menjadi pengatur pemain tim nasional AS di China nanti. ”Dia membuat pemain cepat terlihat tidak cepat,” tutur Marcus Smart tentang kemampuan Fox dalam memainkan perannya di lapangan.
Nama De’Aaron Fox sedang dipromosikan dari tim yunior ke tim senior untuk membantu Walker. Saat ekshibisi tim yunior melawan tim nasional, 6 Agustus lalu, Fox mampu mencetak 12 poin berikut 3 rebound, 3 asis, 3 kali steal, dan dua kali blok dalam 15 menit penampilannya.
Fox juga mampu membuat 6 dari 9 tembakannya. Meskipun demikian, kepada espn.com, Fox sempat mengakui kalau Gregg Popovich, sang pelatih kepala tim nasional AS, sempat menegur atas tembakannya yang tidak masuk. Dengan pengunduran diri De’Aaron Fox ini, sekalipun tim asuhan Popovich itu mampu meraih kemenangan atas Spanyol dengan skor 90-81 pada uji coba perdananya, kini hanya tersisa 13 pemain.
Ke-13 pemain inilah yang akan berangkat ke Australia untuk menjalani dua kali laga uji coba menghadapi tim Australia yang juga dipersiapkan ke Piala Dunia FIBA 2019 China nanti serta sekali laga uji coba juga lawan Kanada, juga di ”Negeri Kanguru”.
Pengunduran diri De’Aaron Fox ini hanya sehari setelah pengunduran diri PJ Tucker (34), pemain forward Houston Rockets yang sekaligus menjadi pemain paling senior di tim AS. Tucker mundur karena mengalami cedera pada engkel kaki kirinya hingga dua kali dalam sesi latihan minggu kedua yang berlangsung di fasilitas Los Angeles Lakers, California.
Seusai melakukan uji coba di Australia, Popovich dan timnya akan berangkat ke Shanghai, tempat Grup E bertarung. Tim AS satu grup dengan Turki, Republik Ceko, dan Jepang.
Sekalipun tim AS selesai menjalani laga uji cobanya nanti, persoalan masih belum usai. Sebab, Popovich masih harus mencoret satu nama, mengingat hanya 12 pemain saja yang akan diboyongnya ke China. ”Ketika Anda menghentikan seseorang dari tim NBA pada laga reguler saja, itu sudah sulit,” kata Popovich kepada wartawan tentang tugasnya harus mencoret satu nama.
Memang ada lebih dari 50 pemain NBA yang namanya masuk dalam daftar tim yang dipersiapkan untuk menuju Piala Dunia FIBA 2019 China ini dalam satu tahun terakhir. Namun, sebagian besar dari mereka mengundurkan diri karena alasan jadwal. Beberapa pemain lain meninggalkan tim karena cedera atau khawatir mengalami cedera.
Dari daftar pemain sebanyak itu, hanya dua nama yang benar-benar dicoret dari tim nasional AS yang dipersiapkan menuju China, yakni Bam Adebayo dari Miami Heat dan Thaddeus Young dari Chicago Bulls. Menurut Khris Middleton, pemain NBA All Star 2019, pengunduran diri Fox ini memperlihatkan kalau setiap pemain hanya melakukan apa yang menjadi tugas mereka. Hal itu dia ungkapkan kepada espn.com seusai laga Jumat (16/8/2019) malam atau Sabtu (17/8/2019) pagi WIB.
”Kami melakukan sekuat yang bisa mendukung mereka. Dan, saya pikir semua pemain itu hebat, hanya berusaha bersikap positif, membawa energi dan bermain dengan kemampuan terbaik. Memberikan seluruhnya kepada rekan tim. Jadi, ini hal penting bagi kami semua,” tutur Middleton.
”Kami semua yang ada di sini orang lapar dan ingin membuktikan sesuatu. Bahwa kami bisa menyelesaikan pekerjaan tersebut,” kata Middleton. Setelah De’Aaron Fox, masih ada lagikah dari ke-13 pemain yang mengundurkan diri? Itu tentu menjadi pertanyaan besar. Atau justru akan memudahkan tugas Popovich yang sulit untuk mencoret satu nama tersisa.