Tentu kedatangan Patterson (30), yang merupakan pemain hasil pilihan ke-14 Houston Rockets pada NBA Draft 2010, menjadi bagian dari upaya Doc Rivers kembali membangun timnya.
Oleh
Korano Nicolash
·2 menit baca
LOS ANGELES, KAMIS - Patrick Patterson sudah setuju untuk bermain bersama Los Angeles Clippers pada musim 2019-2020 mulai Oktober nanti. Hal ini memperlihatkan kalau Clippers masih terus berbenah menyongsong 50 tahun usianya.
Patterson sepakat untuk menandatangani kontrak selama setahun dengan nilai sebenar 2,3 juta dollar AS (Rp 32,89 miliar), Kamis (15/8/2019) waktu setempat, atau Jumat (16/8/2019) pagi Waktu Indonesia Barat. Hal tersebut disampaikan sumber liga kepada ESPN.
Pada 1 Agustus lalu, Patterson dan Oklahoma City Thunder, tim yang sudah dibelanya sejak 2017 lalu, sepakat bertransaksi pada musim terakhir kontraknya. Dengan begitu, Patterson berada dalam zona bebas agen, tanpa batasan apa pun, yang bisa menghalangi dia bertransaksi.
Tentu kedatangan Patterson (30), yang merupakan pemain hasil pilihan ke-14 Houston Rockets pada NBA Draft 2010, menjadi bagian dari upaya Doc Rivers kembali membangun timnya.
Seperti yang sudah diketahui bersama, Clippers baru saja mendapat dua "senjata" baru, dengan kedatangan Kawhi Leonard pemain terbaik (MVP) Final NBA 2019 dan Paul George. Itu sebabnya kini Clippers terus berbenah.
Tentu kedatangan Patterson diharapkan mampu menjadi bagian rotasi pada lapangan depan Clippers. Mengingat Patterson memang merupakan pemain veteran yang lebih serius dan berprestasi.
Penampilan
Sejak bermain untuk OKC 2017 lalu, penampilan Patterson memang belum mampu memperlihatkan permainan terbaiknya. Mengingat rata-rata permainannya hanya kurang dari 10 menit dalam setiap penampilannya.
Jauh berbeda dengan penampilannya ketika membela Toronto Raptors selama 3 musim sebelumnya.
Dalam sembilan musim Patterson di pentas NBA selain sudah bermain untuk Houston Rockets (2010-2013), pemain asal Washington DC ini juga sudah tampil bersama Rio Grande Valley Vipers dan Sacramento Kings (2013).
Selama bermain di NBA pula rata-rata capaian Patterson hampir mencapai 7 poin dan 4 rebound.
Selain Patterson, Clippers juga tengah melakukan pendekatan dengan Tyronn Lue, pelatih yang sudah memberi gelar bagi Cleveland Cavaliers. Namun, upaya merayu Lue untuk menjadi asisten pelatih Doc Rivers belum mencapai kesepakatan.