Api menghanguskan ruko di Jalan Margasatwa Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (14/7/2019) malam. Sebanyak 18 unit mobil pemadam serta 108 petugas diturunkan di lokasi tersebut. Api baru padam sekitar pukul 21.30.
JAKARTA, KOMPAS — Sebuah ruko tiga lantai di Jalan Margasatwa, Kelurahan Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, terbakar pada Minggu (14/7/2019) malam. Penyebab kebakaran ini belum diketahui, namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Hasani (38), karyawan ruko itu, mengatakan, api terlihat sejak pukul 18.00 saat dirinya mulai menutup toko. Padahal, ia baru saja menutup toko sekitar pukul 17.30.
"Saat saya sudah beres-beres dan ruko sudah dikunci, saya masih duduk-duduk di toko sebelah. Lalu sekitar pukul 18.00, saya kaget karena sudah ada asap mengepul di lantai dasar. Saya langsung telepon bos saya," ujar Hasani di lokasi kejadian, Minggu malam.
Hingga tiga jam berselang, api di lokasi kejadian belum juga padam. Api itu terus menjalar ke lantai tiga dan sesekali masih memunculkan percikan api.
KOMPAS/ADITYA DIVERANTA
Petugas berusaha memadamkan api dari sisi kanan ruko di Jalan Margasatwa Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (14/7/2019) malam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun nilai kerugian ditaksir hingga miliaran rupiah.
Vicky (39), pemilik toko, mengatakan, api diduga menjalar ke lantai tiga karena terdapat banyak stok ban sepeda. Selain itu, ia menambahkan, ada sebagian perlengkapan sepeda dari karet yang memicu api semakin besar.
"Saya datang ke toko baru sekitar pukul 18.00. Sudah tidak sempat lagi menyelamatkan data dan barang berharga. Dari total nilai barang-barang di dalam, kerugian saya taksir bisa mencapai Rp 5 miliar," kata Vicky.
KOMPAS/ADITYA DIVERANTA
Sejumlah petugas pemadam berusaha memadamkan api dari sisi kanan ruko di Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (14/7/2019) malam. Api menghanguskan ruko tiga lantai yang merupakan toko reparasi sepeda.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jakarta Selatan Irwan mengatakan, sebanyak 18 unit mobil pemadam diturunkan di lokasi kejadian. Dengan jumlah unit serta 108 petugas, api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 21.30.
Irwan menambahkan, api sempat padam dan kembali menyala karena banyak material ban yang tersulut api. Pemadaman di lokasi akhirnya diprioritaskan agar api tidak menjalar ke ruko sebelah kiri dan kanan.
"Kami tembakkan meriam air dari sisi kiri dan kanan untuk memblokade api yang menjalar. Hingga pukul 21.45, proses pendinginan masih dilakukan di lokasi kejadian," tutur Irwan.
KOMPAS/ADITYA DIVERANTA
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jakarta Selatan, Irwan
Kebakaran kali ini menjadi kasus ketiga yang terjadi dalam sepekan terakhir di Jakarta Selatan. Sebelumnya, kebakaran sempat terjadi di Gereja Santo Matias, Cilandak, serta di Jalan Swadaya I Manggarai, Tebet.