Pujian dan Cibiran Warganet Soal Arus Mudik dan Balik
Oleh
HARIS FIRDAUS
·3 menit baca
Sejumlah pihak menyebut arus mudik pada Lebaran tahun ini relatif lebih lancar daripada tahun-tahun sebelumnya. Pengoperasian Jalan Tol Trans-Jawa yang membentang dari Merak, Banten, hingga Probolinggo, Jawa Timur, disebut sebagai salah satu faktor yang membuat mudik tahun ini menjadi lebih lancar.
Apalagi, pemerintah dan pihak-pihak terkait juga melakukan sejumlah upaya untuk memperlancar perjalanan mudik masyarakat. Salah satu upaya itu adalah menerapkan rekayasa lalu lintas berupa sistem satu arah (one way) dan lawan arus (contraflow) di Jalan Tol Trans-Jawa selama masa arus mudik dan balik.
Meski begitu, bukan berarti arus mudik dan balik Lebaran 2019 tidak diwarnai persoalan sama sekali. Untuk mengetahui dinamika arus mudik dan balik, Kompas menempuh sejumlah upaya. Selain meliput langsung kondisi di lapangan, Kompas juga berupaya mendengarkan suara netizen di media sosial ihwal kondisi arus mudik dan balik.
Dengan bantuan situs layanan analisis media sosial Netlytic.org, Kompas melakukan analisis terhadap kata kunci “mudik” dan “arus balik” di Twitter, Sabtu (8/6/2019). Analisis itu mencakup 856 kicauan dengan kata kunci “mudik” serta 1.000 kicauan yang memakai kata kunci “arus balik”.
Hasil analisis terhadap 856 kicauan terkait mudik menunjukkan, ada sejumlah kata yang dominan digunakan oleh netizen. Salah satunya adalah kata “lancar” yang menjadi satu dari 10 kata yang paling sering muncul. Dari 856 kicauan yang dianalisis, kata “lancar” disebut sebanyak 85 kali oleh 83 akun. Sementara itu, kata “macet” disebut 50 kali oleh 49 akun.
Adapun analisis terhadap 1.000 kicauan dengan kata kunci “arus balik” menunjukkan, kata “macet” disebut 93 kali oleh 84 akun. Sementara itu, kata “lancar” disebut sebanyak 52 kali oleh 49 akun.
Meski tidak bisa menjadi bahan untuk menarik kesimpulan final, analisis itu dapat menjadi gambaran tentang pendapat netizen ihwal arus mudik dan balik Lebaran kali ini. Pencarian Kompas melalui kolom pencarian di Twitter juga menemukan pendapat beragam netizen ihwal arus mudik dan balik.
Saat membalas cuitan musisi Addi MS (@addiems), akun @martinus_hanez pada Rabu (5/6/2019) antara lain mengatakan, “Mudik tahun ini Tangerang-Blitar lancar sekali mas adi, apresiasi kpd pemerintah.”
Pada hari yang sama, akun @what_a_pun mencuit, “Dari yang biasanya Bekasi-Madiun hampir 20 jam, bahkan pernah sampe 31 jam dulu, kehabisan bensin berkali2, ganti2an yang nyupir. Tahun iniii, Bekasi-Madiun hanya 10 jam! Bensin cuma isi sekali, bahkan saya nyetir sendiri. Alhamdulillah.”
Namun, ada pula netizen yang mengeluhkan kemacetan, terutama saat arus balik. Pada Sabtu malam, akun @AnisBudiDarma mengatakan, “Arus balik lebaran macet, Salatiga menuju semarang, jalur tol maupun non toll macet.”
Sementara itu, akun @mrbambang pada Sabtu sore menuturkan, “Arus balik tol Salatiga-Semarang macet parah. Beberapa rest area penuh, bahkan km 429 tutup. Akhirnya keluar Ungaran buat isi bensin. Eh di pintu exit stuck 500m.”