Presiden Joko Widodo Menemani Cucu Bermain di Mal Malioboro
Selama masa libur Lebaran ini, Presiden Joko Widodo menyempatkan diri berkunjung ke Mal Malioboro, Yogyakarta, Kamis (6/6/2019), bersama keluarga. Ia menemani cucunya, Jan Ethes Sri Narendra, bermain dan membeli mainan di mal tersebut.
Oleh
NINO CITRA ANUGRAHANTO
·3 menit baca
YOGYAKARTA, KOMPAS — Selama masa libur Lebaran ini, Presiden Joko Widodo menyempatkan diri berkunjung ke Mal Malioboro, Yogyakarta, Kamis (6/6/2019), bersama keluarga. Ia menemani cucunya, Jan Ethes Sri Narendra, bermain dan membeli mainan di mal tersebut.
Sekitar pukul 19.30, Presiden Joko Widodo terlihat meninggalkan Istana Kepresidenan Yogyakarta, yang lebih dikenal dengan nama Gedung Agung, dengan mobil. Ada lebih dari lima mobil yang keluar dari tempat tersebut mengiringi Presiden.
Presiden tiba di Mal Malioboro, Yogyakarta, hampir pukul 20.00. Warga sudah banyak berjubel menanti kedatangan Presiden. Dari kejauhan, mereka juga mencoba memotret Presiden yang datang bersama Jan Ethes dan Kaesang Pangarep, putra kedua Presiden.
Sewaktu melewati toko mainan, Kidz Station, Presiden bersama keluarganya masuk ke toko tersebut. Mereka pun berkeliling melihat mainan yang dipajang. Ethes menjatuhkan hatinya kepada mobil-mobilan untuk dibungkus dan dibawa pulang.
”Beli mobil-mobilan. Beli tiga. Suka (mobil-mobilan). Dibelikan Kakung (Presiden Joko Widodo),” kata Ethes, digendong kakeknya itu.
Perjalanan keluarga Presiden tidak berhenti di toko mainan. Mereka masih lanjut berkeliling. Warga berdesak-desakan meneriakkan nama Presiden. Ada yang memberikan tangannya agar bisa bersalaman dengan Presiden, ada pula yang mencoba-coba berswafoto dengan Presiden. Wajah gembira tampak dari warga yang berhasil melakukan kedua hal tersebut.
Perhentian Presiden selanjutnya, di mal tersebut, adalah arena gim Fun World. Ethes memainkan bola basket, boling, dan gim memancing. Ia mendapat banyak kupon sewaktu memainkan gim terakhir. Kaesang mengajari Ethes cara memainkan gim-gim tersebut.
”He-he-he. Banyak sekali. Dapat banyak banget,” ujar Presiden, melihat Ethes yang memamerkan kupon yang diperolehnya dari gim tersebut.
Presiden bersama rombongannya pun segera bergegas pergi seusai Ethes memainkan gim terakhir. Namun, langkah mereka tersendat karena banyak warga yang antusias ingin bertemu dengan Presiden. Berulang kali warga mengelukan nama Presiden di dalam mal. Kondisi serupa terjadi sewaktu Presiden berjalan keluar dari mal.
Naik delman
Delman menjadi kendaraan yang dipilih Presiden bersama Kaesang dan Ethes untuk pulang ke Gedung Agung. Delman tidak bisa berjalan cepat karena jalanan yang lebarnya sekitar 4 meter itu dipadati warga. Mereka berusaha mendekat ke Presiden untuk memotret dengan ponsel mereka.
Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) juga berlarian berusaha melindungi delman yang dinaiki Presiden bersama cucu dan putranya itu. Sesekali warga menyelonong masuk barisan Paspampres agar bisa mendekat untuk bersalaman atau bisa memotret Presiden. Tampak antusiasme warga untuk bertemu Presiden begitu besar.
Sepanjang Jalan Malioboro, seolah orang yang berusaha mendekat ke Presiden tidak pernah putus. Hampir setiap 20-30 meter delman melaju selalu saja ada orang yang berusaha menerobos barisan pengamanan dari Paspampres.
Namun, sepanjang jalan Presiden tidak kelihatan gusar. Ia justru tampak gembira bertemu warganya. Selalu senyum ia lemparkan kepada setiap warga yang menghampirinya. Sekitar pukul 21.00, delman sudah terlihat memasuki gerbang Gedung Agung. Presiden dan rombongannya pun satu per satu masuk ke gedung.
Tri Wahyono (43), kusir delman, tidak menyangka akan diminta mengemudikan delmannya untuk Presiden. Tiba-tiba saja, Paspampres meminta tiga delman bersiap dinaiki rombongan Presiden. Pengalaman ini sangat berarti baginya.
”Grogi kusirnya. Soalnya belum pernah bawa RI I. Selama perjalanan hanya mengobrol tentang jumlah delman yang ada di Yogyakarta,” ujar Tri.