Hari Pertama Lebaran, Pengunjung Ancol Meningkat dari Tahun Lalu
Pengunjung di Taman Impian Jaya Ancol pada hari pertama Lebaran kini melebihi capaian pengunjung tahun lalu.
Oleh
Fajar Ramadhan
·3 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Pengunjung di Taman Impian Jaya Ancol pada hari pertama Lebaran kini melebihi capaian pengunjung tahun lalu. Pengelola menargetkan 493.000 pengunjung pada masa libur Lebaran 2019.
Hingga Rabu (5/6/2019) pukul 17.50, total pengunjung yang masuk ke Taman Impian Jaya Ancol mencapai 55.832 orang. Angka tersebut sudah melebihi jumlah pengunjung dalam sehari pada Lebaran hari pertama 2018.
”Lebaran tahun lalu jumlah pengunjung hingga pukul 12 malam sekitar 50.000 orang,” kata Division Head Corporate Secretary Taman Impian Jaya Ancol Agung Praptono.
Menurut dia, pada masa libur Lebaran tahun ini atau tepatnya H+3 Lebaran, pengelola menargetkan jumlah pengunjung mencapai 493.000 orang. Angka tersebut dinilai cukup realistis mengingat saat ini Taman Impian Jaya Ancol telah menambah 13 wahana baru.
”Meski wahana kami tambah, kami tidak menaikkan harga. Jadi kami optimistis dengan target tersebut,” ujar Agung.
Berdasarkan pantauan Kompas, pengunjung terus berdatangan ke kawasan Pantai Ancol hingga menjelang petang. Sebagian besar pengunjung menggelar tikar di lahan-lahan kosong atau sekadar berswafoto di tepi pantai. Tak hanya itu, beberapa pengunjung lain juga terlihat menggelar tenda.
Salah satu pengunjung, Suparni (50), tampak hanya duduk dengan dua temannya di sisi Dermaga Cinta Pantai Lagoon Ancol. Meski tinggal di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, sejak 15 tahun lalu, ia mengatakan baru pertama kali ke Pantai Lagoon.
”Mumpung hari libur. Anak kalau diajak sering enggak mau, sukanya sama teman-temannya,” ucap karyawan toko tersebut.
Pengunjung yang datang ke Ancol pada hari pertama Lebaran tidak hanya dari kawasan Jabodetabek. Ahmad Isnu (54), salah satu pengunjung, datang dari Indramayu, Jawa Barat, dengan anak-anak dan cucu-cucunya. Mereka berangkat menggunakan dua mobil pribadi.
Semangat Ahmad tidak kendur meskipun langkahnya tertatih-tatih karena
osteoartritis yang dideritanya. ”Demi cucu. Setahun sekali, dibela-belain. Tahun lalu juga kami ke sini setelah bersilaturahmi ke rumah saudara di Cikampek,” ujarnya.
Jalanan lengang
Sebaliknya, sejumlah ruas jalan di kawasan Jakarta Pusat hingga Jakarta Utara pada Rabu siang relatif lengang. Meski begitu, sejumlah titik tampak dipadati masyarakat, misalnya Monumen Nasional, JIExpo Kemayoran, dan Bundaran Hotel Indonesia.
Berdasarkan pantauan Rabu sekitar pukul 15.00, sepanjang Jalan MH Thamrin, mulai dari Bundaran Patung Kuda hingga Bundaran HI, tak banyak kendaraan pribadi yang melintas. Hal yang sama terjadi di sepanjang Jalan Juanda hingga Jalan Veteran.
Sementara itu, moda transportasi umum seperti bus Transjakarta, moda raya terpadu (MRT), dan kereta rel listrik (KRL) beroperasi seperti biasa. Di Halte MRT Bundaran HI, tak sedikit masyarakat yang hilir mudik. Hal yang sama terpantau di Stasiun Juanda dan Halte Museum Nasional. Masyarakat yang keluar dan masuk dari pintu selatan Monas juga terpantau ramai menjelang sore.