Durant dan Green Bawa Warriors Bungkamkan Clippers

AFP/EZRA SHAW

Patrick Beverley (kanan), pemain Los Angeles Clippers, melakukan pelanggaran terhadap Draymond Green, pemain Golden State Warriors, pada laga kelima babak pertama putaran play off NBA 2019 Wilayah Barat di Oracle Arena, Oakland, Amerika Serikat,

Kevin Durant-Draymond Green berhasil mengantar Golden State Warriors untuk membungkam Los Angeles (LA) Clippers pada pertarungan Jumat (26/4/2019) malam waktu Amerika  Serikat atau Sabtu (27/4) siang WIB. Keduanya mengakhiri perjuangan tim Patrick Beverley dengan skor 129-110.

Pertarungan ke-6 babak pertama play off NBA 2019 ini menjadi penentu bagi Golden State Warriors yang sudah unggul 3-2. Laga ini berlangsung di kandang LA Clippers di Staples Center, Los Angeles, California, AS dan disaksikan pemirsa televisi Tanah Air dalam siaran langsung, Sabtu (27/4) siang.

Kemenangan pada babak pertama play off NBA, yang masih tetap menggunakan sistem best of seven ini, membawa Golden State Warriors maju ke babak semifinal play off NBA 2019 Wilayah Barat. Warriors sudah menang dengan skor 4-2.

Pada hal di babak semifinal, Houston Rockets sudah lebih dulu menunggu. Tim James Harden ini mengakhiri perlawanan Donovan Mitchell dan Utah Jazz pada babak pertama play off NBA 2019 Wilayah Barat.

Houston Rockets, yang berada di peringkat ke-4 Wilayah Barat ini,  melangkah ke babak semifinal play off NBA 2019 setelah menang 4-1 atas Utah Jazz, tim yang menempati urutan ke-5 Wilayah Barat.

AP/BRANDON DILL

Pemain Golden State Warriors Kevin Durant sedang menguasai bola, mencetak poin tertinggi dalam karier play off NBA-nya.

Kevin Durant yang akrab dipanggil KD mencetak poin tertinggi dalam karier play off NBA-nya, setelah membuat 50 poin, 6 rebound, 5 asis, sekali steal, serta sekali blok.  “Saya mencetak 50 poin, tetapi saya melewatkan beberapa tembakan bagus,” tutur small forward pemegang gelar pemain terbaik (MVP) final NBA 2017 dan 2018 itu, kepada wartawan usai pertandingan.

“Saya pikir saya masih bisa mencetak beberapa lagi,” tutur KD yang memang hanya mampu mencetak 15 dari 26 eksekusi yang dilakukannya pada pertarungan ke-6 ini.

KD memang mendapat kepercayaan penuh dari Steve Kerr, karena menjadi satu-satunya pemain yang paling lama bermain, 42 menit. Dari 50 poin itu, 38 di antaranya di buat pada kuarter pertama dan kedua.

“Ini adalah salah satu pertunjukan luar biasa yang belum pernah saya saksikan dalam hidup saya. Dia adalah senjata pamungkas karena tidak ada yang menghambat Kevin,” tutur Kerr, memuji KD.

Memang sejak diawali dengan jump ball, Beverley dan kawan-kawannya masih sempat memimpin dengan 23-21, ketika kuarter pertama tinggal 4 menit 23 detik. Tetapi setelah itu Stephen Curry dan kawan-kawannya langsung tampak gas hingga memimpin dengan 35-31 di akhir kuarter pertama ini.

Begitu juga di penghujung kuarter tiga, Curry dan kawan-kawannya masih tetap memimpin dengan skor 102-78 hingga akhirnya menghentikan perjuangan tim Beverley dengan keunggulan 19 poin, 129-110.

USA TODAY SPORTS/ISAIAH J. DOWNING

Dua pemain Golden State Warriors, Draymond Green (23) dan rekannya Kevin Durant (35)

Sedangkan Draymond Green, power forward Warriors justru mampu mencetak triple double. Setelah membuat 16 poin, 14 rebound, 10 asis, serta 4 kali blok. Ini merupakan triple double ke-5 Green pada babak play off.

Tentu tidak salah kalau Kerr menyebut KD merupakan senjata pamungkas Warriors malam ini. Mengingat shooting guard-nya, Klay Thompson yang merupakan pasangan Curry dalam ‘splash brothers’, tidak ‘jalan’ semalam.

Begitu juga dengan Shaun Livingstone, point guard yang baru pertama kali ini diturunkan sebagai starting five. Livingstone hanya membuat 2 poin, 4 asis, dan sekali rebound dalam 17 menit penampilannya. Sementara Curry menambahkan 24 poin, 6 rebound, 6 asis, serta sekali steal.

Sedangkan dari 8 pemain cadangan yang diturunkan, Kerr mendapat tambahan 28 poin. Dengan Andre Iguodala yang mencetak 15 poin, 4 rebound, 4 asis, 3 kali steal, serta sekali blok.

Danilo Gallinari menjadi pencetak poin tertinggi bagi Los Angeles Clippers usai membuat 29 angka, 5 rebound, 2 kali steal, serta sekali blok.

Shai Gilgeous-Alexander, point guard rookie Clippers menambahkan 22 poin, 6 asis, serta 5 rebound. Patrick Beverley masih mampu tampil dengan double double-nya setelah mencetak 11 poin, 14 rebound, 7 asis, 2 kali blok serta sekali steal. Landry Shamet juga menambahkan 10 poin, 2 rebound, 1 asis, serta asekali steal.

REUTERS/JAYNE KAMIN-ONCEA

Pemain Los Angeles Clippers, Landry Shamet (kanan).

Montrezl Harrell, pemain center yang juga dibeli Clippers dari Rio Grande Valley Vipers tim peserta G League NBA bersamaan dengan Beverley, 2017 lalu, masih tetap mampu mencetak 10 poin 6 rebound, 1 asis, serta sekali steal.

Namun, Lou Williams yang juga bersama-sama Harrell turun dari bangku cadangan, hanya mencetak 8 poin, 7 asis, 2 rebound, serta sekali steal. Pada hal Williams melepaskan 21 tembakan, tetapi hanya 3 yang berbuah angka.

“Malam ini sangat sulit, karena ini adalah permainan yang menentukan,” tutur Williams kepada wartawan yang mengakui justru harus berjuang keras di kadang sendiri tetapi lebih bersinar ketika bermain di kadang lawan.

Sekali pun harus menyerah, menurut Beverley, “Kami tetap bisa mengangkat kepala kami tinggi-tinggi. Karena kami mampu membawa juara NBA, pada 2017 dan 2018, berturut-turut ini keenam pertarungan."

Dengan segala cara yang dilakukan, Patrick Beverley sudah mampu membuat KD dan Green masing-masing melakukan 2 kali technical foul. Dengan demikian, KD dan Green harus benar-benar dapat menjaga emosi mereka pada sisa pertarungan play off NBA 2019 ini yang masih panjang.

Sementara itu sejak Kamis (25/4) lalu pasukan Houston Rockets sudah berangkat dan berada di Oakland. Bahkan pada Sabtu (27/4) malam waktu AS ini sudah akan melakukan latihan di Oracle Arena.

AP/ERIC CHRISTIAN SMITH

Pemain Houston Rockets James Harden (kiri) mencetak triple double untuk membawa timnya mengalahkan Sacramento Kings di Toyota Center, Houstons, Texas, Minggu (31/3/2019) WIB.

Mengingat Minggu (28/4) malam waktu AS ini, James Harden dan kawan-kawannya sudah harus bertarung menghadapi tim tuan rumah. Pada laga pertama babak semifinal play off  NBA 2019.

“Mereka mirip dengan Clippers,” kata Andrew Bogut, pemain center asal Australian yang sudah membawa Warriors menjadi jawara NBA 2015 kepada wartawan.

"Mereka,” tambah Bogut (34) yang baru dibeli dari Sydney Kings dan baru bergabung lagi dengan Warriors 6 Maret lalu, “Menjalankan pink and roll dan kita harus disiplin untuk bisa mengalahkan mereka." (ESPN.COM/AP).