Truk Serbaguna BPBB Pun Dilibatkan Bersihkan Alat Peraga

Baliho-baliho besar di banyak lokasi dicopot dan diangkut petugas Kabupaten Magelang di minggu tenang jelang Pemilihan Presiden dan Legislatif 2019.

KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Truk dan personel BPBD Kabupaten Magelang turut dilibatkan membersihkan alat peraga kampanye (APK) di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu (14/4/2019)

MAGELANG, KOMPAS - Satu kendaraan dan lima personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) turut membersihkan alat peraga kampanye (APK) di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Minggu (14/4/2019). Baliho-baliho besar di banyak lokasi dicopot dan diangkut petugas.

“Personel BPBD kami libatkan karena kami membutuhkan keterampilan mereka yang relatif ahli memanjat,” ujar Komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Magelang, Fauzan Rofiqun.

Adapun truk BPBD Kabupaten Magelang adalah truk serbaguna yang biasa digunakan mengangkut logistik, korban, dan pengungsi bencana alam. Kini, dalam kegiatan pembersihan APK, truk digunakan mengangkut beragam APK, seperti pamflet, spanduk, dan poster.

Fauzan mengatakan, truk serbaguna tersebut adalah satu dari tujuh kendaraan yang digunakan dalam pembersihan APK. Rata-rata kendaraan mengangkut puluhan hingga ratusan APK. Pembersihan melibatkan 70 personel, yang merupakan gabungan dari personel BPBD, Bawaslu, dinas perhubungan, dan Satuan Polisi Pamong Praja.

Memasuki hari tenang, banyak alat peraga kampanye masih terpasang di sejumlah ruas jalan di Kota Magelang, Jawa Tengah, Minggu (14/4/2019)Kegiatan pembersihan APK di Kabupaten Magelang dijadwalkan berlangsung hingga Minggu sore sekitar pukul 16.00. Fauzan mengatakan, hingga siang, sekitar pukul 12.00, sebanyak 70 personel sudah mencopot dan menurunkan lebih dari 200 APK di jalan-jalan.

“Ditambah dengan kegiatan pembersihan APK yang dilakukan Panwas (panitia pengawas) di desa-desa, jumlah APK yang dicopot, dibersihkan dari jalan hari ini mungkin bisa mencapai lebih dari 1.000 APK,” ujarnya.

Di Kota Magelang, pembersihan APK juga tampak dilakukan oleh sejumlah personel Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam). Ketua Panwascam Magelang Selatan K Sujianto mengatakan, hingga pukul 12.00 pihaknya sudah menurunkan sedikitnya 200 APK.

“Kami menggunakan dua truk untuk mengangkut APK dan dua truk tersebut sudah dua kali membongkar muatan karena sudah terlalu banyak APK yang diangkut,” ujarnya. Kegiatan pembersihan APK masih akan dilanjutkan Senin (15/4/2019).

Selain Bawaslu dan jajarannya, sejumlah tim sukses calon anggota legislatif (caleg) juga mulai menurunkan APK sejak Sabtu (13/4) hingga Minggu pagi. Mengikuti aturan dari KPU, Ucok, salah satu anggota tim sukses dari caleg DPRD Kota Magelang, membersihkan APK bersama tiga rekannya.

KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Memasuki hari tenang, banyak alat peraga kampanye masih terpasang di sejumlah ruas jalan di Kota Magelang, Jawa Tengah, Minggu (14/4/2019)

Ucok sendiri berkeliling, mengecek keberadaan APK di jalan menggunakan sepeda motor, sedangkan tiga rekannya mengikutinya menggunakan satu mobil bak terbuka. Saat ditemui Minggu pagi sekitar pukul 10.00, Ucok bersama rekan-rekaannya sudah mencopot lebih dari 10 baliho kecil di jalan-jalan.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam kampanye Jokowi-Maruf, Sabtu (13/4/2019), mengingatkan dan meminta agar segenap massa parpol, pendukung caleg ataupun capres, memanfaatkaen APK yang telah dicopot untuk berbagai keperluan lain.

“Silakan gunakan APK untuk apa saja, seperti untuk alas menjemur gabah, penutup kandang ternak, atau warung, atau bahkan jas hujan. Silakan berpikir kreatif dan siapa yang memiliki ide menarik akan saya beri hadiah,” ujarnya.

KOMPAS/REGINA RUKMORINI

Sejumlah personel dari Bawaslu Kota Magelang, Jawa Tengah, menurunkan satu baliho yang terpasang di tepi jalan, Minggu (14/4/2019)