Dua Jenazah Pekerja Tambang Bawah Tanah Freeport Ditemukan
Oleh
FABIO COSTA
·2 menit baca
MIMIKA, KOMPAS — Tim evakuasi dan aparat Kepolisian Sektor Tembagapura menemukan jenazah dua pekerja PT Freeport Indonesia di Area Ore Bin 6 Conveyor Mile 74 Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Sabtu (6/4/2019). Kedua korban itu, Taufiq Adnin Rasyad (4O) dan Kawi Yanto Waroy (24), tewas akibat tertimbun longsoran material batu beserta lumpur di lokasi tambang bawah tanah tersebut pada Rabu (3/4/2019).
Kepala Polsek Tembagapura Ajun Komisaris Hermanto mengatakan, kedua korban ditemukan dalam waktu yang berbeda, yaitu pada pukul 00.15 WIT dan pukul 04.26 WIT.
Tim menemukan korban bermula dari temuan kacamata milik salah satu korban pada Jumat (5/4/2019) malam pukul 23.35 WIT di lokasi longsoran.
Kedua korban ditemukan dalam waktu yang berbeda, yaitu pada pukul 00.15 WIT dan pukul 04.26 WIT.
”Dari hasil temuan tersebut, tim kemudian memperluas lokasi pencarian dan menemukan korban pertama. Berselang beberapa jam, kami menemukan korban kedua yang berjarak sekitar 200 meter dari lokasi penemuan korban yang pertama,” ujar Hermanto.
Hermanto mengatakan, tim dapat mengevakuasi kedua korban dari lokasi longsor di Area Ore Bin 6 Conveyor Mile 74 sekitar pukul 08.00 WIT.
”Kedua jenazah korban tiba di Rumah Sakit Tembagapura pada pukul 08.25 WIT. Jenazah kedua korban langsung diotopsi oleh petugas medis di rumah sakit tersebut,” ujar Hermanto, menambahkan.
Vice President Corporate Communication PT Freeport Indonesia Riza Pratama mengatakan, kedua korban akan dibawa ke kampung halaman mereka di Palopo, Sulawesi Selatan, dan Jayapura.
”Kami segenap keluarga besar PT Freeport Indonesia turut berdukacita yang sedalam-dalamnya kepada keluarga kedua korban,” kata Riza.