Pemain Atlanta Hawks, Trae Young, memimpin timnya mengalahkan LA Clippers dengan skor 123-118, di Staples Center, Los Angeles, Selasa (29/1/2019). Young disebut sebagai salah satu pemain rookie paling bersinar musim ini.
Sejumlah pemain rookie di pentas kompetisi bola basket terakbar di dunia, NBA, langsung bersinar pada musim pertama mereka. Setidaknya para pemain rookie itu hanya membutuhkan dua tiga tahun sejak musim perdananya untuk bisa menjadi pemain andalan timnya di NBA.
Salah satu pemain rookie yang bersinar adalah Rayford Trae Young, point guard Atlanta Hawks hasil pilihan ke-5 Dallas Mavericks dari NBA Draft 2018. Kegemilangan Young kembali diperlihatkan pada saat timnya menghadapi New Orleans Pelicans di Smoothie King Center, New Orleans, Louisiana, Selasa (26/3/2019) malam waktu Amerika Serikat atau Rabu (27/3) WIB.
Pada pertarungan ini, Young yang baru 19 September nanti genap berusia 21 tahun kembali mencetak double double ke-24 kali pada musim ini. Dengan double double mencapai 33 angka, 12 asis, 1 rebound, dan sekali steal ini, Young mampu membawa Atlanta Hawks untuk mengalahkan New Orleans Pelicans.
Lebih istimewa lagi, selama 31 menit penampilannya, Young hanya melakukan satu kali turn over dari 16 turn over yang dilakukan Atlanta Hawks. Rekan Young, yaitu Taurean Prince, John Collins, dan DeAndre’ Bembry, membuat turn over paling banyak, tiga hingga empat kali.
”Trae memang luar biasa. Dia sangat istimewa ketika melakukan pick and roll. Dia bisa turun dan membuat keputusan yang tepat,” kata Lloyd Pierce, Pelatih Atlanta Hawks.
Young pada pertandingan ini membuat 5 dari 13 percobaan lemparan 3 angkanya. Berikut 12 dari 24 eksekusi yang dilakukan, termasuk 4 dari 5 kali lemparan bebas yang diperolehnya.
”Saya merasa baik. Dan jujur saja, teman satu tim saya membuat saya terlihat baik juga,” tutur Young yang terpilih sebagai pemain terbaik NBA pada minggu lalu untuk Wilayah Timur.
Kepada media Young yang mewawancarainya, Young mengaku selalu bersenang-senang dalam penampilannya. ”Saya hanya bersenang-senang. Itulah yang terutama. Bola tetap mengalir, tembakan mengenai sasaran, dan itulah yang menyenangkan,” ujarnya.
Sementara pemain Hawks lainnya, yaitu DeAndre’ Bembry yang bermain dari bangku cadangan dan Dewayne Dedmon yang bermain sebagai starter, masing-masing menyumbangkan 18 poin.
Kalau Trae Young bisa memberikan kemenangan bagi timnya yang saat ini menempati peringkat ke-12 Wilayah Timur dengan rekor menang-kalah 27-48, pemain Dallas Mavericks, Luka Doncic, salah satu pemain termuda di NBA, juga mampu mencetak rekornya sebagai pemain rookie.
USA TODAY SPORTS/JEROME MIRON
Pemain depan Dallas Mavericks, Luka Doncic (77), menguasai bola saat berlaga melawan Toronto Raptors pada kuarter pertama di American Airlines Center, Dallas, Amerika Serikat, Senin (27/1/2019) waktu setempat.
Doncic mencetak triple double yang ke-7-nya pada musim ini. Dengan triple double-nya ini, Doncic mampu menyamai rekor salah satu legenda NBA, Magic Johnson, yang juga mampu membuat triple double hingga 7 kali pada musim pertamanya di NBA.
Menurut catatan Biro Olahraga Elias, pencapaian Doncic itu menjadi triple double terbanyak ketiga oleh seorang rookie yang diraih secara maksimal dari seorang pemain sebelum mencapai ulang tahun ke-21.
Triple double Doncic yang ke-7 kalinya pada musim ini mencapai 28 poin, 12 rebound, dan 12 asis. Doncic meraihnya saat Dallas Mavericks menjamu Sacramento Kings di American Airlines Center, Dallas, Texas.
Doncic yang menjadi pilihan 3 Atlanta Hawks dan Young yang merupakan pilihan ke-5 Dallas Mavericks itu diperjualbelikan oleh kedua tim. Dallas Mavericks akan memperoleh pilihan pertama di NBA Draft 2019. Sementara Hawks mendapat kesempatan pilihan ketiganya. Semua pada NBA Draft putaran pertama.
Hanya saja pertarungan melawan Kings bagi Dallas Mavericks tidak menentukan banyak lagi hasilnya. Doncic, pemain rookie asal Ljubijana, Slovenia, yang bermain di Real Madrid pada musim 2015 hingga 2018, tidak mampu memberikan kemenangan bagi timnya. Mavericks justru harus menyerah 121-125.
Di kubu Kings, Marvin Bagley III, power forward yang justru menjadi pilihan kedua Kings pada NBA Draft 2018, sekalipun turun dari bangku cadangan mampu menyumbangkan 14 poin, 2 rebound, dan 2 asis untuk memberikan kemenangan bagi timnya.
AP/TONY GUTIERREZ
Forward Sacramento Kings, Marvin Bagley III (35), saat mempertahankan bola menghadapi pemain Dallas Mavericks, Dwight Powell (7), dalam lanjutan kompetisi basket NBA di Dallas, Selasa (26/3/2019) waktu setempat atau Rabu waktu Indonesia.
”Dalam daftar saya, dia adalah rookie terbaik pada tahun ini,” kata Dave Joerger, Pelatih Kings, kepada wartawan, sebelum pertandingan berlangsung.
Dengan kemenangan itu, sekalipun kecil peluang Sacramento Kings untuk menuju babak play off, tetapi dengan mengemas 37 kemenangan dan 37 kekalahan, Bagley III dan kawan-kawannya masih di urutan ke-9 Wilayah Barat.
Posisi mereka masih di bawah Utah Jazz (44-30), Oklahoma City Thunder (43-31), serta San Antonio Spurs (43-32). Ketiga tim secara berurutan menempati posisi ke-6 hingga ke-8 klasemen sementara Wilayah Barat.
Dengan sisa 7 hingga 8 pertandingan reguler untuk setiap tim, baik Trae Young, Luka Doncic, maupun Marvin Bagley III masih tetap bisa memperlihatkan kejutan mereka lagi. (ESPN.COM/AP)