JAKARTA, KOMPAS — Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal (TNI) Andika Perkasa menutup program Tentara Manunggal Membangun Desa atau TMMD ke-104 tahun 2019 di Lapangan Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, wilayah Kodim 0507/Bekasi, Rabu (27/3/2019). Upacara penutupan TMMD itu sekaligus menandai berakhirnya Program TMMD ke-104 tahun 2019 yang dilaksanakan selama 30 hari secara serentak di 50 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Kepala Penerangan Kodam Jaya Kolonel (Inf) Kristomei Sianturi mengatakan, upacara penutupan TMMD di wilayah Kodim 0507/Bekasi ditandai dengan penandatanganan naskah serah terima dan penyerahan hasil proyek TMMD dari Dansatgas TMMD Kodim Bekasi kepada Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi.
”Selesai upacara, Kasad (Kepala Staf Angkatan Darat) menyerahkan secara simbolis kunci rumah dan memberikan tali asih berupa karpet, sajadah, dan alat olahraga,” ujar Kristomei.
Kasad selaku Penanggung Jawab Operasional TMMD didampingi Ketua Umum Persit Kartika Candra Kirana meninjau kegiatan bakti sosial berupa pembagian sembako, pengobatan umum, bazar, dan lomba fotografi TMMD.
Menurut Kasad, TMMD yang diprogramkan tiga kali tahun 2019 merupakan wujud pengabdian TNI bersama Kementerian dan Lembaga Negara untuk membantu mempercepat pembangunan di daerah demi tercapainya kesejahteraan bagi rakyat.
Kristomei menjelaskan, di wilayah Kodim 0507/Bekasi, pembangunan sasaran fisik yang dilaksanakan di antaranya perbaikan 10 ruas jalan dengan total panjang 1.618 meter, pembuatan sodetan drainase di Jalan Terusan Bagol, dan renovasi lima unit rumah tidak layak huni.
Adapun sasaran nonfisik dilakukan sejumlah penyuluhan, seperti bela negara, wawasan kebangsaan, kesehatan, pertanian, pendidikan, hukum, Kamtibmas, narkoba, agama, Keluarga Berencana, perikanan/peternakan, lingkungan hidup, PKK, pelayanan publik, bahaya terorisme, dan paham radikalisme.