HOUSTON, RABU - Golden State Warriors akhirnya berhasil merebut kemenangan setelah didera tiga kekalahan beruntun dari Houston Rockets. Pada laga di Toyota Center, Houston, Texas, Kamis (14/3) siang WIB, Warriors menang tipis atas Rockets dengan skor 106-104.
Klay Thompson menjadi pahlawan bagi Warriors dengan mencetak 30 poin, termasuk 15 poin dari lemparan tiga angka. Dengan tambahan poin itu, Thompson sudah mencetak 203 poin pada musim ini dan bergabung dengan Stephen Curry yang sama-sama mencetak 200 poin atau lebih dalam satu musim
Jika Thompson meyakinkan bahwa \'Splash Brothers’ masih cemerlang, maka DeMarcus Cousins juga memperlihatkan permainan terbaiknya bagi Warriors. Cousins mencetak 27 poin, 8 rebound, dan 7 asis. Ini menjadi poin tertinggi yang diciptakan Cousins dalam satu laga sampai saat ini.
Cousins sempat kehilangan 47 laga dari 67 laga yang sudah dimainkan Warriors sepanjang musim ini. Cousins harus menjalani masa penyembuhan yang panjang usai cedera otot achilles kaki kirinya. Cousins baru bisa bermain 18 Januari lalu, ketika Warriors mengalahkan Los Angeles Clippers dengan skor 112-95.
Bersinarnya permainan Cousins pada malam ini memberi harapan bagi Warriors untuk tampil lebih menjanjikan pada babak play off NBA 2019 nanti.
Pada laga kali ini, Houston Rockets memainkan beberapa pemainnya untuk mengawal aksi Cousins. Namun, Cousins memperlihatkan keandalannya sebagai pemain center.
“Kurasa tidak ada orang yang bisa menghentikan saya, ketika harus bermain one on one. Sejujurnya, kalian tidak tidak akan bisa menempatkan siapa pun untuk menghentikan saya,” kata Cousins.
Dengan kemenangan itu, Warriors masih tetap di peringkat atas klasemen sementara Wilayah Timur, dengan rekor menang-kalah sebanyak 46-21. Sedangkan, Houston Rockets menempati posisi keempat dengan rekor menang-kalah sebanyak 42-26.
James Harden pemain terbaik (MVP) NBA 2018 lalu dan Clint Capela mencetak double double bagi Rockets. Harden membuat 29 angka dan 10 asis. Sedangkan, Capela menambahkan 13 poin, 13 rebound
Chris Paul, salah satu point guard senior terbaik di NBA membuat 24 poin dan Eric Gordon menambahkan 17 poin.
"Kami terlalu banyak melakukan kesalahan," kata Mike D\'Antoni, pelatih Rockets.