AirAsia Masih Tak Tahu Alasan Agen Travel Daring Tak Lagi Jualan Tiketnya

KOMPAS/MEGANDIKA WICAKSONO

Miniatur pesawat AirAsia di Kantor AirAsia RedQ, Sepang, Malaysia, Selasa (17/7/2018).

JAKARTA, KOMPAS -- Tak hanya Traveloka, sejumlah agen perjalanan dalam jaringan atau online travel agent (OTA) kini tak lagi menawarkan tiket maskapai AirAsia. Pihak AirAsia merasa tidak mengetahui alasan di balik kejadian tersebut,

Kanal penjualan tiket penerbangan maskapai AirAsia secara dalam jaringan atau daring (online) lewat OTA berkurang. "Kami juga tidak tahu mengapa sejumlah OTA tak lagi menjual tiket AirAsia," ujar Direktur Utama AirAsia Indonesia Dendy Kurniawan saat dihubungi, Sabtu (9/3/2019).

Meskipun demikian, Dendy berpendapat, OTA merupakan mitra yang penting. Oleh sebab itu, dia berharap \'gangguan\' seperti ini cepat berlalu.

Pada 4 Maret 2019 lalu, AirAsia telah menarik seluruh tiket penerbangan dari Traveloka. Penarikan ini diilatarbelakangi oleh dua hari sebelumnya Traveloka tiba-tiba tak lagi menawarkan tiket AirAsia tanpa adanya penjelasan dari pihak Traveloka.

Secara terpisah, Public Relations Manager Traveloka Busyra Oryza mengatakan, Traveloka tengah menempuh dialog untuk menemukan solusi terbaik. Namun, dia tidak menanggapi saat ditanya soal pihak mana yang menutup kanal penjualan tiket AirAsia terlebih dahulu.

Baca juga :

AirAsia Tunggu Penjelasan Traveloka

TANGKAPAN LAYAR OLEH M PASCHALIA JUDITH J

Tangkapan layar saat memanfaatkan fitur saringan dalam mencari tiket penerbangan lewat situs Pegipegi.com, Sabtu (9/3/2019)

Tak hanya Traveloka, sejumlah OTA juga tak lagi menawarkan tiket penerbangan AirAsia. Berdasarkan pantauan, Sabtu, saat mencari tiket penerbangan dari Jakarta ke Bali dan Singapura pada 27 Mei 2019, tak ada tiket AirAsia yang ditawarkan oleh situs Tiket.com, Pegipegi.com, Blibli.com Travel, dan Pergi.com.

Keempat situs itu memiliki kesamaan. Ketika menggunakan fasilitas penyaringan dalam mencari tiket yang ditawarkan, AirAsia tak muncul dalam daftar maskapai.

Padahal, pada saat yang sama, situs resmi airasia.com menawarkan sembilan penerbangan dari Jakarta ke Bali untuk waktu keberangkatan 27 Mei 2019. Untuk tujuan Singapura dengan waktu keberangkatan yang sama, AirAsia menawarkan empat penerbangan.

TANGKAPAN LAYAR OLEH M PASCHALIA JUDITH J

Tangkapan layar saat mencari tiket penerbangan melalui situs resmi AirAsia, yakni airasia.com, Sabtu (9/3/2019)

Direktur Niaga AirAsia Indonesia Rifai Taberi menambahkan, saat ini pihaknya fokus dalam meningkatkan kualitas layanan melalui penawaran produk dengan harga terjangkau. Adapun tiket penerbangan AirAsia selalu tersedia di aplikasi ponsel dan situs resmi.

Terkait dengan sejumlah OTA yang tak lagi menawarkan tiket AirAsia, Rifai mengatakan, pihaknya akan terus memantau perkembangan yang terjadi. "Kami tidak mengetahui alasan kami \'dihilangkan\' dari OTA. Selama ini, hubungan kami dengan mitra-mitra (OTA) selalu baik," ucapnya.

TANGKAPAN LAYAR OLEH M PASCHALIA JUDITH J

Tangkapan layar, Sabtu (9/3/2019), dari situs Tiket.com. Lambang AirAsia masih ada dalam daftar mitra maskapai

Akan tetapi, saat mengakses situs Tiket.com, lambang maskapai AirAsia masih terpampang dalam daftar mitra maskapai. Sebelumnya, Senior Public Relations Tiket.com Yosi Marhayati mengatakan, pihaknya belum bisa memberikan penjelasan.

Saat diminta tanggapan terkait hal ini, Head of Public Relations Blibli.com Yolanda Nainggolan juga menyatakan, Blibli.com enggan memberikan komentar.

Sementara itu, Deputi Chief Executive Officer PT Go Online Destinations atau Pegipegi Ryan Kartawidjaja belum bisa dimintai tanggapannya.

KOMPAS/MEGANDIKA WICAKSONO

Pesawat AirAsia di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (17/7/2018). AirAsia dinobatkan sebagai Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik di Dunia untuk yang kesepuluh kalinya berturut-turut sejak 2008. AirAsia memenangkan penghargaan ini dalam ajang Skytrax World Airline Awards 2018 yang diadakan di The Langham, London, Selasa (17/7/2018) dan juga diumumkan di Kuala Lumpur. Selain itu, AirAsia X juga terpilih sebagai Kabin Premium Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik di Dunia selama enam tahun berturut-turut dan AirAsia juga meraih kategori Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik di Asia.