Terdampak Kabut Asap, Penderita ISPA di Bengkalis Meningkat
Oleh
SYAHNAN RANGKUTI
·2 menit baca
BENGKALIS, KOMPAS — Kebakaran lahan dan hutan di Pulau Rupat, Riau, menimbulkan beberapa penyakit terdampak kabut asap. Sejumlah penduduk Kelurahan Terkul, Kecamatan Rupat, Bengkalis, Riau, mengeluh menderita penyakit infeksi saluran pernapasan akut, batuk, iritasi mata, dan diare.
Posko kesehatan yang dibuka oleh Tim Kesehatan PT Sumatera Riang Lestari di sebuah lapangan, sejak Kamis (28/2/2019), dipadati warga yang ingin berobat. Secara bergantian, warga mendapat pertolongan medis oleh dokter Yessica Febriany yang dibantu tim perawatnya.
”Hanya dalam tempo sekitar 4 jam, warga yang mengunjungi posko kami sudah mencapai 100 orang. Pada umumnya warga mengeluhkan penyakit ISPA, demam, batuk, dan pilek. Lebih dari setengah warga yang berobat terkena ISPA. Hal ini sangat terkait dengan kabut asap yang melanda daerah ini beberapa pekan sebelumnya,” kata Yessica.
Kondisi kabut asap tebal di Pulau Rupat selama beberapa pekan terakhir disebabkan oleh kebakaran lahan dan hutan.
Lebih dari setengah warga yang berobat terkena ISPA.
Posko kesehatan di Kelurahan Terkul, kata Yessica, tidak hanya melayani penyakit terkait asap. Beberapa warga yang menderita penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi, asam urat, dan kelebihan kolesterol juga dilayani.
”Kami juga membagikan multivitamin untuk anak-anak dan orang tua. Anggota kami juga membagikan masker untuk dipakai dalam kondisi kabut asap,” kata Yessica.
Sinar (50), pasien di posko kesehatan di Kelurahan Terkul, mengaku menderita penyakit infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), iritasi mata, dan diare. Penyakit itu sudah dialaminya selama tiga hari terakhir. Ia berharap penyakitnya dapat segera sembuh setelah ditangani oleh dokter Yessica.
Ribuan orang
Kepala Dinas Kesehatan Riau Mimi Yuliani Nasir mengungkapkan, sepanjang Februari 2019, jumlah penderita ISPA di Riau mencapai 2.500 orang. Pasien terbesar berasal dari Kota Dumai yang mencapai 2.200 orang. Adapun penderita di Bengkalis mencapai 250 orang, tetapi belum termasuk pasien yang ditangani oleh tim kesehatan PT SRL kemarin.
Dumai merupakan daerah yang paling terdampak asap kebakaran lahan dan hutan. Beberapa daerah di Dumai memang terbakar dan menimbulkan asap, tetapi asap terbesar justru berasal dari Pulau Rupat yang letaknya persis di seberang Dumai. Dumai dan Rupat hanya dipisahkan oleh Selat Morong yang berjarak sekitar 6 kilometer.
Berdasarkan data Satuan Tugas Penanggulangan Kebakaran Lahan dan Hutan Riau, luas kebakaran di Bengkalis mendekati angka 1.000 hektar. Adapun luas kebakaran se-Provinsi Riau mencapai 1.200 hektar.