Mercedes Masih Cari Fondasi untuk Tes Pramusim Kedua
Oleh
Rakaryan Sukarjaputra
·3 menit baca
BARCELONA, SELASA — Tim Mercedes ternyata belum menemukan fondasi yang pas untuk mobil 2019 mereka. Mobil W10 yang dibuat berdasarkan regulasi baru Formula 1 (F1) itu memiliki perbedaan dari mobil-mobil Mercedes sebelumnya. Hal itulah yang membuat dua pebalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, tertinggal dalam catatan waktu tercepat untuk satu putaran di Sirkuit Barcelona-Catalunya, baik pada hari pertama maupun hari kedua, Selasa (19/2).
Pemimpin Teknik Mercedes James Allison, sebagaimana dikutip Crash.net, Rabu (20/2) dini hari waktu Indonesia, menyampaikan, mereka memang fokus untuk menciptakan fondasi untuk ”seluruh perjalanan menarik” yang mereka rencanakan pada tes pramusim kedua, pekan depan, di Losail, Qatar.
Pada sesi kedua hari kedua, Selasa (19/2), mobil Ferrari yang dikendarai Charles Leclerc juga tidak tergoyahkan sebagai mobil tercepat dan juga andal sepanjang tes hari kedua. Waktu tercepat Leclerc yang dibuat pada sesi pagi dengan menggunakan ban C3 (compound 3) tidak tergoyahkan pebalap-pebalap lain.
Catatan waktunya 1 menit 18,247 detik menjadi catatan waktu tercepat pada hari kedua. Akan tetapi, catatan waktu pebalap Ferrari itu bisa semakin didekati Lando Norris (McLaren) yang membuat waktu tercepat 1 menit 18,553 detik di posisi kedua.
Pebalap Mercedes untuk sesi kedua pada hari kedua, Valtteri Bottas, bisa memperbaiki catatan waktu yang dibuat Lewis Hamilton pada sesi pertama. Namun, catatan waktu Bottas, yakni 1 menit 19,535 detik, itu menempatkannya di posisi keenam di bawah Kevin Magnussen (Haas, posisi ke-3), Alexander Albon (Toro Rosso posisi ke-4) dan Antonio Giovinazzi (Alfa Romeo, posisi ke-5). Pada sesi pagi, Hamilton mencetak waktu tercepat 1 menit 19,928 detik.
Lebih seimbang
Pemimpin teknik tim Mercedes itu menjelaskan, mobil mereka bebas dari masalah sepanjang hari kedua dan mereka pun mulai mengetahui bagaimana kaitan ban yang digunakan dengan performa mobil mereka. ”Hal itu memungkinkan kami membangun sebuah pondasi untuk tes kedua, di mana semua perjalanan menarik akan terjadi,” ujarnya.
Setelah menyelesaikan sesi tes kedua hari kedua, Bottas menjelaskan, dirinya menjalani banyak putaran dan berusaha menuntaskan rencana perjalanan mereka pada hari kedua. ”Kami mempelajari banyak hal mengenai W10 setiap kali kami turun di trek, dan kami mendapatkan pemahaman lebih baik mengenai setelannya. Mobil jauh lebih seimbang ketimbang sehari sebelumnya, tetapi masih ada ruang untuk ditingkatkan,” papar pebalap asal Finlandia itu yang bersyukur karena mobil 2019 tersebut memiliki keandalan yang tinggi, dikutip Crash.net.
Hasil pada hari kedua membuat tim McLaren sangat gembira dan lebih optimistis menyambut musim balapan 2019. ”Sangat bagus mengetahui kami bisa melalui sebagian besar dari keseluruhan hari tanpa masalah-masalah besar, tetapi ini baru hari kedua. Saya yakin, kami akan menemui masalah-masalah pada suatu saat nanti, tetapi itu lebih membuat kami yakin bisa melalui keseluruhan tes ini,” ujar Norris, yang masih mewaspadai keandalan mobilnya meski mampu menjalani 104 putaran pada tes itu.