Kedua Kandidat Ingin Fokus pada Tantangan Revolusi Industri
Oleh
Emilius Caesar Alexey
·1 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Kedua kandidat presiden menyampaikan fokus terhadap perkembangan usaha digital dalam Debat Kedua Capres 2019, pada segmen kelima bertajuk ”Debat Inspiratif” di Hotel Sultan Jakarta, Minggu (17/2/2019).
Pada segmen kelima, calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo, memulai debat dengan menanyakan strategi untuk mendorong sektor usaha digital kepada calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto. Dalam kesempatan itu, Prabowo mengatakan ingin memudahkan segala urusan yang berkaitan dengan regulasi.
”Kita kurangi regulasi dan segala pembatasan, karena hal ini menghambat mereka yang sedang giat berkembang. Apalagi mengenai pajak yang diberikan untuk sektor bisnis e-dagang,” kata Prabowo.
Hal lain yang juga menjadi fokus Prabowo adalah status pemilikan dari usaha digital di Indonesia yang sebagian besar dikuasai pihak asing. Menurut dia, jangan sampai sektor digital dikuasai oleh pemilikan asing.
Sementara itu, Jokowi ingin mendukung perkembangan usaha digital di Indonesia. Hal ini karena Indonesia memiliki empat usaha digital yang menyandang status unicorn atau memiliki valuasi senilai 1 miliar dollar AS.
”Empat perusahaan rintisan digital di Indonesia ini termasuk dalam tujuh perusahaan berstatus unicorn di Indonesia. Ke depan, saya ingin mendorong 1.000 perusahaan rintisan melalui program inkubasi, tujuannya agar mereka juga dapat berstatus unicorn,” kata Jokowi. (ADITYA DIVERANTA)