MALANG, KOMPAS--Tim bola voli putra Jakarta Pertamina Energi memperpanjang napas dan menjaga peluang mereka untuk bertahan pada babak Empat Besar Proliga 2019 putaran kedua di GOR Ken Arok, Malang, Jumat (15/2/2019). Dalam penampilan terbaik mereka selama babak empat besar, Pertamina mengalahkan Palembang Bank SumseslBabel, 3-0 (25-20, 25-22, 25-20).
Setelah tiga kali menelan kekalahan pada putaran pertama babak empat besar di Kediri, akhir pekan lalu, anak asuh pelatih Putut Marhaento ini langsung tampil menekan sejak set pertama. Mereka mampun menahan servis keras para pemain Bank SumselBabel dan menyusun variasi serangan cepat dikombinasikan dengan smes dari bola lambung.
Blok para pemain Pertamina pun rapat menutup serangan para pemain Bank SumselBabel, yang cukup monoton dengan smes dari kiri kanan lapangan bergantian. Secara total, Pertamina mendapat 10 poin dari blok yang mematikan lawan.
Sebaliknya, Bank SumselBabel yang hanya membutuhkan satu kemenangan untuk mendampingi Jakarta BNI 46 ke grand final, justru tampil terbeban. Servis lompat yang selama ini menjadi kekuatan tim asuhan pelatih Pacal Wilmar itu kerap menyangkut di net atau keluar lapangan.
Meski pada set ketiga Pascal memasukkan setter berpengalaman Bagus Wahyu Ardianto, keunggulan Pertamina telah sulit untuk dikejar.
"Saya sudah minta anak-anak untuk fokus bermain. Tetapi karena hanya butuh satu kemenangan untuk lolos, mereka justru terbeban. Apalagi servis lompat kami seringkali memyangkut atau keluar. Tetapi, karena penerimaan servis mereka bagus, kami terus mengambil risiko untuk melakukan servis lompat," ujar Pascal.
Adapun Putut Marhaento mengatakan, kunci kemenangan timnya adalah penerimaan bola pertama yang bagus, dan servis lawan yang justru kurang bagus. "Hal itu memudahkan kami membangun variasi serangan. Sebaliknya, serangan mereka mudah ditebak, lebih sering berupa smes silang karena bola pertamanya kurang bagus," ujar pelatih senior tersebut.
Dengan kemenangan ini, Pertamina meraih nilai 3 dan masih berpeluang lolos ke grand final, dengan catatan memenangi dua laga berikut dan Bank SumselBabel tidak meraih kemenangan. Bank SumseslBabel masih mengoleksi nilai 7 di urutan kedua, menempel BNI 46 yang memastikan lolos setelah menang atas Surabaya Bhangkara Samator, 3-0 (25-19, 25-17, 25-18) pada laga sebelumnya.