Konektivitas Regional di Banjarmasin Bertambah

Maskapai penerbangan NAM Air menambah rute penerbangan di Bandar Udara Syamsudin Noor Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Mulai 9 Februari 2019, NAM Air terbang dari Banjarmasin menuju Samarinda, Kalimantan Timur.

HUMAS BANDARA SYAMSUDIN NOOR

Acara peresmian rute baru maskapai penerbangan NAM Air dari Banjarmasin menuju Samarinda di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Sabtu (9/2/2019).

BANJARBARU, KOMPAS – Maskapai penerbangan NAM Air membuka rute penerbangan baru di Bandar Udara Syamsudin Noor, Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Rute itu menghubungkan Banjarmasin dengan Samarinda, Kalimantan Timur, yang mulai berjalan sejak Sabtu (9/2/2019). Hal ini kian menambah konektivitas regional Banjarmasin dengan kota-kota lain di Pulau Kalimantan.

Rute baru itu menambah daftar rute di kawasan regional Kalimantan yang dilayani NAM Air di Banjarmasin. Sebelumnya, maskapai penerbangan di bawah naungan Sriwijaya Air itu melayani rute ke Sampit (Kalimantan Tengah), Batulicin (Kalsel), dan Kotabaru (Kalsel).

Dengan demikian, Banjarmasin kini terhubung dengan total enam kota lain di Kalimantan melalui jalur udara. Dua rute lainnya yakni menghubungkan Banjarmasin dengan Balikpapan (Kaltim) dan Palangka Raya (Kalteng). Selain NAM Air, rute-rute regional di Kalimantan itu juga dilayani oleh maskapai Sriwijaya Air, Lion Air, dan Wings Air.

Pembukaan rute penerbangan NAM Air Banjarmasin-Samarinda digelar dengan acara sederhana di Gate 4 dan Gate 5 Bandara Syamsudin Noor di Banjarbaru, Sabtu. Acara dihadiri jajaran manajemen Bandara Syamsudin Noor, perwakilan dari Pangkalan TNI AU Syamsudin Noor, dan jajaran maskapai penerbangan.

HUMAS BANDARA SYAMSUDIN NOOR

District Manager Sriwijaya Air Group Banjarmasin Fajar Kirana (kedua dari kanan) menyerahkan potongan nasi tumpeng kepada General Manager Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin Indah Preastuty (kedua dari kiri) di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Sabtu (9/2/2019).

District Manager Sriwijaya Air Group Banjarmasin Fajar Kirana mengatakan, rute penerbangan Banjarmasin-Samarinda dilayani menggunakan pesawat ATR 72-600 milik NAM Air dengan kapasitas 72 penumpang. Penerbangan Banjarmasin-Samarinda pulang pergi (PP) dijadwalkan setiap Selasa, Kamis, dan Sabtu.

Penerbangan Banjarmasin-Samarinda ditempuh dalam waktu 1 jam 20 menit. Jadwal keberangkatan dari Bandara Syamsudin Noor pukul 10.20 Wita dan tiba di Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto, Samarinda, pukul 11.40 Wita. Jadwal keberangkatan selanjutnya dari Samarinda pukul 12.00 Wita dan tiba di Banjarmasin pukul 13.20 Wita.

”Layanan rute baru ini menjadi jawaban atas permintaan pelanggan yang menginginkan transportasi cepat dan nyaman dari Banjarmasin menuju Samarinda. Kami berharap dengan ekspansi ini NAM Air dapat berkontribusi lebih besar dalam pembangunan ekonomi daerah, di Kalimantan Selatan maupun Kalimantan Timur,” kata Fajar.

General Manager Bandara Syamsudin Noor Indah Preastuty menyambut baik dan mengapresiasi pembukaan rute baru NAM Air tersebut. Penambahan rute baru itu tidak hanya akan berdampak pada peningkatan lalu lintas penerbangan, tetapi juga mampu mempromosikan Kalsel sebagai destinasi wisata yang potensial.

”Kami berharap pembukaan rute baru NAM Air juga diiringi dengan pelayanan prima terhadap para penumpangnya,” ujar Indah.

KOMPAS/JUMARTO YULIANUS

Sebuah pesawat mendarat di Bandar Udara Syamsudin Noor, Banjarmasin, di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, yang masih berselimut kabut asap, Selasa (18/9/2018) pukul 08.53 Wita.

Communication and Legal Section Head PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Syamsudin Noor Aditya Putra Patria, Senin (11/2), mengatakan, dengan tambahan rute Banjarmasin-Samarinda, Bandara Syamsudin Noor kini melayani penerbangan langsung ke 13 kota di Indonesia. Selain enam kota di Kalimantan, terdapat pula rute ke Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Makassar, dan Lombok.

Dengan beroperasinya rute tersebut, Aditya mengatakan, ada penambahan enam jadwal penerbangan dalam seminggu. Adapun pergerakan pesawat di Bandara Syamsudin Noor setiap hari berkisar 80-90 penerbangan.

"Kalau rata-rata terisi 70 penumpang sekali terbang, maka diperkirakan ada peningkatan pergerakan penumpang berangkat dan datang sekitar 400 orang per minggu," kata Aditya.